Alasan Penting Kenapa Susu Formula Tak Cocok untuk Bayi

Menurut Dr. I Gusti Ayu Pratiwi, SpA, MARS kandungan pada susu formula memang hampir sama dengan ASI namun tetap bukan pilihan terbaik untuk mengganti ASI.

oleh Liputan6 diperbarui 23 Mei 2013, 17:00 WIB
Tidak sedikit ibu yang memilih susu formula sebagai subtitusi atau pengganti ASI. Menurut Dr. I Gusti Ayu Pratiwi, SpA, MARS kandungan pada susu formula memang hampir sama dengan ASI namun tetap bukan pilihan terbaik untuk mengganti ASI.

"Susu formula memang kandungannya hampir sama yakni adanya DHA, namun itu tidak dapat terserap secara baik. Karena penyerapan DHA (docosahexaenoic acid) memerlukan enzim lipase yang tidak terkandung pada susu formula namun ada pada ASI", paparnya.

Di dalam ASI terkandung enzim lipase yang dapat membantu usus bayi yang baru lahir dalam menyerap DHA. "Jika ada susu formula yang tidak ada enzim ini patut dipertanyakan apakah usus bayi yang baru lahir dapat menyerapnya," katanya kepada Liputan6.com saat ditemui di Grand Hyat, Kamis (23/5/2013).

Dalam program Millenium Development Goals (MDGs) yang dicanangkan pemerintah, mengurangi angka kematian bayi merupakan salah satu dari delapan sasaran yang hendak dicapai di negara Indonesia.

"Pemerintah mencanangkan mengurangi angka kematian bayi dengan membiasakan memberikan ASI ekslusif pada 6 bulan pertama guna meningkatkan kesehatan bayi", ujarnya.

(Mia/Abd)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya