Liputan6.com, Jakarta - Hoaks seputar IKN Nusantara masih banyak beredar di masyarakat. Hoaks ini menyebar melalui media sosial maupun aplikasi percakapan.
Lalu apa saja hoaks seputar IKN Nusantara? Berikut beberapa di antaranya:
Advertisement
1. Cek Fakta: Tidak Benar Artikel Menkop Budi Arie Akan Kembalikan Dana Haji yang Dipakai IKN Dalam Bentuk THR
Beredar di media sosial postingan artikel berjudul Menteri Koperasi Budi Arie akan mengembalikan dana haji yang dipakai untuk IKN bakal dikembalikan dalam bentuk THR. Postingan itu beredar sejak akhir pekan lalu.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 16 Maret 2025.
Dalam postingannya terdapat cuplikan layar artikel CNNIndonesia.com berjudul "Budi Arie: Dana Haji yang dipakai pemerintah tidak sengaja untuk IKN mencapai 700 Triliun dikembalikan dalam bentuk THR".
Akun itu menambahkan narasi:
"STNK mati 2 tahun kendaraan disita.BILANG AJA,..DUIT PAJAK MOTORNYA GAK SENGAJA KEPAKAI BUAT BELI BERAS"
Lalu benarkah postingan artikel berjudul Menteri Koperasi Budi Arie akan mengembalikan dana haji yang dipakai untuk IKN bakal dikembalikan dalam bentuk THR? Simak dalam artikel berikut ini...
2. Cek Fakta: Tidak Benar dalam Video ini IKN Diterjang Banjir Besar dan Hampir Tenggelam
Sebuah video yang diklaim Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) diterjang banjir besar dan hampir tenggelam beredar di media sosial. Video tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 12 Maret 2025.
Dalam video berdurasi 52 detik itu, memperlihatkan sejumlah bangunan dan gedung terendam banjir. Video itu kemudian dikaitkan dengan kondisi IKN yang diklaim sedang diterjang banjir besar dan hampir tenggelam.
"IKN BANJIR BESAR HAMPIR TENGGELAM," demikian narasi dalam video tersebut.
"IKN BANJIR BESAR," tulis salah satu akun Facebook.
Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 279 kali dibagikan dan mendapat 341 komentar dari warganet.
Benarkah dalam video tersebut IKN diterjang banjir besar dan hampir tenggelam? Simak dalam artikel berikut ini...
3. Cek Fakta: Hoaks Foto Peresmian Mal Pertama di IKN
Beredar di media sosial postingan beberapa foto yang diklaim sebagai peresmian mal pertama di IKN. Postingan itu beredar sejak dua pekan lalu.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 9 Agustus 2024.
Dalam postingannya terdapat sejumlah foto gedung dengan narasi sebagai berikut:
"Peresmian mall pertama di IKN Menjelang perayaan HUT RI 2024"
Lalu benarkah postingan beberapa foto yang diklaim sebagai peresmian mal pertama di IKN? Simak dalam artikel berikut ini...
Ikuti Aktivasi cover lagu "Ruang Gema" Liputan6.com di Instagram dan campaign Cek Fakta #LawanRuangGema di TikTok dan menangkan saldo e-money jutaan rupiah.
Klik link terkait untuk ikutan dan informasi selengkapnya:
Cara Membedakan Informasi Benar dan Salah
Dalam menghadapi derasnya informasi di era digital, penting untuk memiliki kemampuan literasi digital yang baik. Selalu verifikasi informasi dari sumber terpercaya sebelum mempercayai dan menyebarkannya. Waspadai informasi yang bersifat provokatif, sensasional, atau yang berasal dari sumber yang tidak jelas. Gunakan situs cek fakta resmi untuk memverifikasi kebenaran informasi yang Anda terima.
Jangan mudah terpengaruh oleh judul atau gambar yang mencolok. Bacalah informasi secara keseluruhan dan bandingkan dengan sumber lain yang terpercaya. Jika ragu, tanyakan kepada pihak yang berwenang atau ahli di bidangnya. Dengan demikian, kita dapat bersama-sama melawan penyebaran hoaks dan menjaga informasi yang beredar di masyarakat tetap akurat dan bertanggung jawab.
Advertisement
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.