Yogyakarta dikenal sebagai Kota Gudeg, tapi kal ini Tim Liputan 6 SCTV akan mengajak Anda berkunjung ke Selatan Yogyakarta, untuk mencari kuliner yang khas. Menu makanan kali ini bercita rasa klasik terinspirasi dari buku Jawa klasik Serat Chentini.
Angkringan Waroeng Dahar Dusun Tembi, Jalan Parangtritis, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menyediakan berbagai menu khas Yogyakarta mulai nasi kucing, ayam kampung goreng, tempe bacem. Sajian istimewa adalah gule banyak yang bahan utamanya menggunakan daging angsa. Gule Angsa ini diracik dari buku resep klasik Serat Chentini peninggalan raja-raja Yogyakarta.
"Serat ini kumpulan filosofi Jawa, ternyata didalamnya juga ada menu Jawa. Kita ambil dari situ mulai dari peninggalan Amangkurat IV," kata pemilik Waroeng Dahar itu.
Menu unik lainnya yakni daging bajing atau tupai goreng. Meski diolah secara modern, namun teknik memasaknya juga mengadopsi Serat Chentini.
Untuk selengkapnya Anda bisa menyaksikan liputan jelajah kuliner Tim Liputan 6 SCTV di Bantul, DIY, melalui video di bawah ini. (Adi)
Angkringan Waroeng Dahar Dusun Tembi, Jalan Parangtritis, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menyediakan berbagai menu khas Yogyakarta mulai nasi kucing, ayam kampung goreng, tempe bacem. Sajian istimewa adalah gule banyak yang bahan utamanya menggunakan daging angsa. Gule Angsa ini diracik dari buku resep klasik Serat Chentini peninggalan raja-raja Yogyakarta.
"Serat ini kumpulan filosofi Jawa, ternyata didalamnya juga ada menu Jawa. Kita ambil dari situ mulai dari peninggalan Amangkurat IV," kata pemilik Waroeng Dahar itu.
Menu unik lainnya yakni daging bajing atau tupai goreng. Meski diolah secara modern, namun teknik memasaknya juga mengadopsi Serat Chentini.
Untuk selengkapnya Anda bisa menyaksikan liputan jelajah kuliner Tim Liputan 6 SCTV di Bantul, DIY, melalui video di bawah ini. (Adi)
