Menggiatkan Siskamling dengan Berlomba Kentongan

Festival kentongan di Purbalingga untuk menggiatkan siskamling sehingga tingkat kejahatan bisa ditekan. Irama musik, tarian, dan berbagai atribut yang digunakan menjadi bahan penilaian.

oleh Liputan6 diperbarui 14 Agu 2003, 07:38 WIB
Liputan6.com, Purbalingga: Sekitar 2.000-an warga mengikuti festival kentongan di Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, baru-baru ini. Bupati Purbalingga Triyono Budi Sasongko mengatakan, festival ini diselenggarakan untuk menggiatkan sistem keamanan lingkungan dengan memakai kentongan, sehingga tindak kejahatan bisa ditekan.

Para peserta terbagi dalam 70 kelompok perkumpulan siskamling dari beberapa wilayah di Banyumas, seperti Cilacap, Banjarnegara, Purwokerto, dan Purbalingga. Setiap kelompok membawa kentongan dan beberapa peralatan lain yang seluruhnya terbuat dari bambu, kecuali gendang besar dari drum bekas tempat air. Alunan musik yang berirama ditingkahi dengan gerakan dan senandung peserta.

Para peserta pun mengenakan busana beraneka warna yang melambangkan kebudayaan Jawa. Irama musik, tarian, dan berbagai atribut yang digunakan memang menjadi penilaian dalam lomba ini. Meski diselenggarakan selama 12 jam, mulai pukul 15.00 WIB hingga menjelang subuh, warga tetap menikmati festival itu.(COK/Mardianto)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya