Jika selesai meneguk habis minuman ini, dilarang keras membuang wadahnya jika tidak mau rugi besar karena harganya yang selangit.
Bahkan saking mahalnya, botol salah satu jenis minuman alkohol yang terbuat dari anggur ini bisa menghuni ruang tamu menggantikan koleksi kristal Swarosvski. Minuman apakah itu?.
Adalah Alexander Amosu, seorang pembuat minuman sampanye mewah telah mendesain sebuah botol sampanye bertahtakan berlian putih 19 karat.
Saking uniknya material yang dipergunakan, botol sampanye ini ditaksir seharga 1,2 juta poundsterling atau sekitar Rp 18,13 miliar.
Tak heran bila botol sampanye tersebut dinobatkan sebagai botol termahal di dunia. Hal ini seperti dikutip dari laman resmi timelive.co.za, Kamis (6/6/2013).
Selain berlian, Alexander membalut botol tersebut dengan paduan emas 18 karat serta logo sampanye Gout de Diamants secara sempurna.
Botol tersebut dipersembahkan untuk mitra swasta yang tidak disebutkan namanya. Namun inisial nama klien terpahat di botol dari 18 karat emas putih.
Botol berlian sampanye Gout de Diamants Brut merupakan campuran dari material Grand Cru Chardonnay, Pinot Noir dan Pinot Muenier yang sangat lembut ketika disentuh dan desain elegan.
Kehadiran botol sampanye berlian ini bukanlah yang pertama. Sebelumnya pembuat sampanye lain telah menciptakan botol sampanye berlapis berlian, yakni Champagne De Watere.
Botol satu ini, bertahtakan berlian satu karat dan 24 karat emas yang timbul dengan lambang rumah pada bagian bawah botol.
Di sisi lain, pada 2009, desainer asal Inggris juga masuk rekor dunia atau Guiness World Record karena telah mendesain setelan jas pria paling mewah.
Terbuat dari benang emas, pashmina Himalaya, wol termahal di dunia (qiviuk) dan bahan dari bulu (vicuna), jas pria ini membutuhkan proses pengerjaan selama 80 jam serta 5.000 jahitan. (Fik/Nur)
