Liputan6.com, Seikpur: Seorang pilot berkebangsaan Amerika Serikat dilaporkan tewas setelah pesawat yang dikemudikannya jatuh di Kota Seikpur, Kamis (28/8), sekitar 30 kilometer dari Kalkuta. Kepolisian India menolak berkomentar mengenai kecelakaan dan tak bersedia menyebutkan identitas pilot yang tewas secara rinci.
Menurut pejabat setempat, pesawat lepas landas dari Kota Ahmedabad di India Barat, setelah sebelumnya transit di Kalkuta. Sekitar 20 menit setelah lepas landas dari Bandar Udara Kalkuta, pesawat yang sedianya melanjutkan perjalanan ke Singapura ini jatuh di Kota Seikpur. Tidak ada penumpang lain di pesawat nahas tersebut selain sang pilot yang tewas.
Musibah di langit India memang terbilang jarang terjadi. Satu kasus kecelakaan pesawat terakhir terjadi pada awal Mei tahun silam. Kala itu sebuah pesawat tempur MIG-21 milik Angkatan Udara India jatuh di sebuah kompleks pemukiman sebelah utara Kota Jalandhar, Pundjab [baca: Pesawat Tempur India Jatuh, Tujuh Orang Tewas]. Sedikitnya tujuh orang dilaporkan tewas, terutama penghuni sebuah bangunan bank dan toko yang tertimpa reruntuhan. Para korban meregang nyawa karena terbakar hidup-hidup, setelah pesawat yang jatuh meledak dan membakar bangunan itu.(YYT/Kinanti Pinta)
Menurut pejabat setempat, pesawat lepas landas dari Kota Ahmedabad di India Barat, setelah sebelumnya transit di Kalkuta. Sekitar 20 menit setelah lepas landas dari Bandar Udara Kalkuta, pesawat yang sedianya melanjutkan perjalanan ke Singapura ini jatuh di Kota Seikpur. Tidak ada penumpang lain di pesawat nahas tersebut selain sang pilot yang tewas.
Musibah di langit India memang terbilang jarang terjadi. Satu kasus kecelakaan pesawat terakhir terjadi pada awal Mei tahun silam. Kala itu sebuah pesawat tempur MIG-21 milik Angkatan Udara India jatuh di sebuah kompleks pemukiman sebelah utara Kota Jalandhar, Pundjab [baca: Pesawat Tempur India Jatuh, Tujuh Orang Tewas]. Sedikitnya tujuh orang dilaporkan tewas, terutama penghuni sebuah bangunan bank dan toko yang tertimpa reruntuhan. Para korban meregang nyawa karena terbakar hidup-hidup, setelah pesawat yang jatuh meledak dan membakar bangunan itu.(YYT/Kinanti Pinta)
