Citizen 6, Gresik: Belum banyak masyarakat yang mengenal eloknya Pulau Bawean. Pulau yang letaknya di Laut Jawa, sekitar 80 Mil atau 120 kilometer sebelah utara Gresik ini adalah pulau kecil yang masuk dalam administrasi kabupaten Gresik Jawa Timur. Kurang lebih 3 jam bisa sampai menggunakan kapal cepat dari pelabuhan Gresik.
Pulau dengan populasi kurang lebih 70.000 penduduk ini memiliki 2 kecamatan yaitu kecamatan Sangkapura dan Tambak. Mata pencaharian mereka adalah sebagian besar nelayan, petani dan sebagian besar lainnya menjadi TKI di Malaysia dan Singapura. Pulau Bawean mempunyai banyak lokasi wisata yang tak kalah dengan tujuan wisata lainnya yang ada di Indonesia. Selain wisata laut, danau dan air terjun, masyarakat juga bisa menikmati budaya masyarakat asli Pulau Bawean.
Sayangnya pulau ini belum populer karena belum adanya keseriusan pemerintah setempat untuk menjadikan Pulau Bawean sebagai tujuan wisata.
Berikut 6 lokasi wisata yang bisa Anda kunjungi di Pulau Bawean:
1. Tanjung Gaang
Hamparan batu karang dengan tebing-tebing yang kokoh adalah pesona yang tak bisa diabaikan di Tanjung Gaang. Lokasi wisata yang berada di ujung barat Pulau Bawean ini bisa kita nikmati dengan 2 cara, yaitu dengan menyusuri laut dengan perahu nelayan dan yang kedua adalah kita menikmati hamparan tebing karang yang luas dari atas tebing sambil menikmati jernihnya air laut Bawean yang berwana hijau dan biru dengan ikan-ikan kecil.
2. Danau Kastoba
Danau Kastoba adalah satu-satunya danau di Pulau Bawean. Namanya memang mirip dengan Danau Toba yang ada di Sumatera Utara. Danau yang masih sangat alami ini terletak di kecamatan Tambak, persis di tengah-tengah Pulau Bawean. Untuk sampai ke danau yang berada di atas bukit ini, kita akan menembus hutan dengan pepohonan, dan melewati tebing-tebing tinggi dengan jalan setapak yang masih terjal. Tenang dan jernihnya air Danau Kastoba jangan sampai Anda lewatkan. Buat yang suka berenang, tak ada larangan untuk menikmati serunya berenang di danau yang menyimpan cerita rakyat Bawean ini.
3. Pulau Gili
Pulau Gili atau Pulau Gili Timur adalah pulau kecil berjarak 2,3 km di timur Pulau Bawean. Untuk bisa mengunjungi pulau ini, kita bisa menyebrang dengan menyewa perahu nelayan dalam waktu tempuh kurang lebih 30 menit. Pulau Gili adalah salah satu pulau berpenghuni di Bawean dengan cukup padat. Kurang lebih ada sekitar 700 kepala keluarga dari berbagai macam etnis tertentu yang tinggal di pulau yang menawarkan pantai dengan pasir putih yang indah ini. Jangan lewatkan pantai di Pulau Gili serta sunsetnya yang menakjubkan.
4. Pulau Noko
Pulau Noko adalah pulau kecil yang menawarkan pantai pasir putih panjang dengan cuma ditumbuhi semak belukar. Pulau yang bersebelahan dengan Pulau Gili ini mempunyai luas kurang lebih 1 kilometer persegi dengan seluruh daratannya hanya diisi oleh pasir putih yang indah. Sangat cocok buat pecinta pantai dan keindahan bawah laut. Kita juga bisa snorkeling untuk menikmati keindahan bawah lautnya, dengan tentunya membawa alat sendiri.
5. Penangkaran Rusa Bawean
Pulau Bawean mempunyai jenis rusa yang hanya akan ditemui di Pulau Bawean, dengan nama latin Axis kuhlii. Spesies ini tergolong langka dan diklasifikasikan sebagai terancam punah oleh IUCN. Nah di sinilah rusa-rusa itu dikandangkan. Dengan penangkaran seluas kurang lebih 4 ha ini kita bisa melihat rusa yang masih belum jinak. Rusa di sini tetap dibiarkan liar, tidak seperti yang kita temui di kebun binatang. Di penangkaran yang masih milik warga ini tidak sembarang pengunjung bisa memberinya makan. Buat wisatawan yang senang akan ekowisata cocok bengat mengunjungi penangkaran Rusa Bawean yang juga disebut Kebun Salak, karena terdapat kebun salak yang lumayan luas itu.
6. Air Terjun Laccar
Air terjun Laccar adalah salah satu dari beberapa air terjun dengan ketinggian sekitar 10 meter yang ada di Bawean. Masih sangat alami. Terletak di Desa Teluk Dalam kurang lebih 15 km dari Sangkapura. Kalau kata orang Bawean, tidak sah jika kita tidak mandi di air terjun yang banyak ditumbuhi aneka flora di sekelilingnya ini.
Di Pulau Bawean saat ini belum ada pusat informasi pariwisata. Informasi serba terbatas, oleh karenanya diperlukan keaktifan untuk bertanya kepada penduduk lokal. Jangan khawatir, penduduk Pulau Bawean sangat ramah dan menyambut baik para pendatang.
Anda juga bisa mengirimkan artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas atau opini anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media dan lainnya ke citizen6@liputan6.com.
Advertisement