Donnie 'Ada Band' hanya bisa pasrah soal rencana Pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Namun, Donnie juga berharap Pemerintah memiliki kebijakan lain untuk masyarakat tidak mampu yang keberatan dengan kenaikan harga BBM.
"Sebetulnya kebijakan seperti itu harus disiasati. Misalnya, yang ini dinaikin dari sektor mana atau lebih dipermudah. Jadi nggak semua akhirnya berasa naik," ujar Donnie ketika ditemui di Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Rabu (19/06/2013).
"Yang paling kerasa (kenaikkan BBM) adalah menengah ke bawah karena mereka yang paling merintih, istilahnya kayak begitu," tambahnya.
Pelantun Manusia Bodoh itu pun mengaku kebingungan mencari jalan keluar untuk persoalan BBM ini. Donnie mengusulkan untuk subsidi yang mungkin bisa diberikan dalam waktu mingguan.
"Entah bagaimana solusinya, bingung juga. Mungkin dengan subsidi dalam bentukan lain, entah per minggu umpamanya dikasih free atau apa dari negara," cetus Donnie.
Hal yang paling disayangkan oleh pemilik nama asli Donnie Sibarani adalah adanya oknum-oknum yang menimbun bahan bakar dan menjualnya dengan harga yang lebih tinggi. Bahkan oknum tersebut kadang juga menaikkan harga pasaran seenaknya.
"Kadang ada pihak yang memanfaatkan keadaan ini. Bisa jadi mereka menimbun biar langka, akhirnya dimahalin. Atau pun memang ada yang nggak langka tapi mereka sudah langsung naikin harganya," sesalnya.
"Jangan bikin keadaan makin dibikin carut marut," pungkasnya. (Fei)
"Sebetulnya kebijakan seperti itu harus disiasati. Misalnya, yang ini dinaikin dari sektor mana atau lebih dipermudah. Jadi nggak semua akhirnya berasa naik," ujar Donnie ketika ditemui di Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Rabu (19/06/2013).
"Yang paling kerasa (kenaikkan BBM) adalah menengah ke bawah karena mereka yang paling merintih, istilahnya kayak begitu," tambahnya.
Pelantun Manusia Bodoh itu pun mengaku kebingungan mencari jalan keluar untuk persoalan BBM ini. Donnie mengusulkan untuk subsidi yang mungkin bisa diberikan dalam waktu mingguan.
"Entah bagaimana solusinya, bingung juga. Mungkin dengan subsidi dalam bentukan lain, entah per minggu umpamanya dikasih free atau apa dari negara," cetus Donnie.
Hal yang paling disayangkan oleh pemilik nama asli Donnie Sibarani adalah adanya oknum-oknum yang menimbun bahan bakar dan menjualnya dengan harga yang lebih tinggi. Bahkan oknum tersebut kadang juga menaikkan harga pasaran seenaknya.
"Kadang ada pihak yang memanfaatkan keadaan ini. Bisa jadi mereka menimbun biar langka, akhirnya dimahalin. Atau pun memang ada yang nggak langka tapi mereka sudah langsung naikin harganya," sesalnya.
"Jangan bikin keadaan makin dibikin carut marut," pungkasnya. (Fei)