Mantan presiden Afrika Selatan Nelson Mandela, telah dua minggu dirawat di sebuah klinik jantung di Pretoria. Meski kondisinya stabil, Mandela dikabarkan belum membuka matanya selama berhari-hari.
AP mengutip dari dailymail seperti dilansir Minggu (23/6/2013) menulis, Mandela tidak responsif dan keluarganya sedang berembuk apakah akan menarik pengobatannya atau tidak.
Pahlawan anti-apartheid berusia 94 tahun itu terus berjuang mengobati infeksi parunya yang terus berulang. Menurut sumber dailymail, fungsi ginjal dan hatinya tinggal 50 persen.
Ambulan Mandela Mogok 40 Menit
Sementara itu terungkap bahwa Ambulans yang membawa Mandela ke rumah sakit pada dua pekan lalu sebenarnya sempat mogok di jalan, yang menurut CBS mogok selama 40 menit.
Ambulans yang membawa Mandela dari rumahnya ke klinik jantung di Pretoria sempat mogok karena masalah mesin. Hal itu diakui juru bicara Presiden Afrika Selatan Jacob Zuma bernama Mac Maharaj yang mengatakan ambulans lain dipanggil untuk membawa Mandela ke rumah sakit.
Namun Maharaj menegaskan tidak ada kerugian yang dialami Mandela alias tidak berdampak pada sakitnya akibat ambulans mogok itu.
Sementara laporan terbaru dari cucu Mandela yang bernama Ndaba Mandela mengatakan, sang kakek terus mengalami perbaikan dan keluarga berharap Mandela segera pulang. Keluarga juga berharap bisa merayakan ulangtahun Mandela ke-95 pada 18 Juli nanti.
"Positif kami dapat mengatakan bahwa ia telah menjadi lebih baik dan lebih baik setiap hari. Dan mudah-mudahan dia akan segera pulang,'' kata Ndaba Mandela seperti dikutip surat Afrika Selatan, The Star.
''Bagi kami sebagai keluarga, selama ia masih bisa mendengar dan memahami apa yang dikatakan kepadanya, dan berbicara dengan kami, kami akan terus merayakannya (ulangtahunnya),'' katanya.
Mandela dibawa ke rumah sakit Pretoria pada 8 Juni untuk dirawat karena infeksi paru-paru yang terus berulang. Ini adalah yang keempat kalinya Mandela dirawat di rumah sakit sejak Desember 2012. (Igw)
AP mengutip dari dailymail seperti dilansir Minggu (23/6/2013) menulis, Mandela tidak responsif dan keluarganya sedang berembuk apakah akan menarik pengobatannya atau tidak.
Pahlawan anti-apartheid berusia 94 tahun itu terus berjuang mengobati infeksi parunya yang terus berulang. Menurut sumber dailymail, fungsi ginjal dan hatinya tinggal 50 persen.
Ambulan Mandela Mogok 40 Menit
Sementara itu terungkap bahwa Ambulans yang membawa Mandela ke rumah sakit pada dua pekan lalu sebenarnya sempat mogok di jalan, yang menurut CBS mogok selama 40 menit.
Ambulans yang membawa Mandela dari rumahnya ke klinik jantung di Pretoria sempat mogok karena masalah mesin. Hal itu diakui juru bicara Presiden Afrika Selatan Jacob Zuma bernama Mac Maharaj yang mengatakan ambulans lain dipanggil untuk membawa Mandela ke rumah sakit.
Namun Maharaj menegaskan tidak ada kerugian yang dialami Mandela alias tidak berdampak pada sakitnya akibat ambulans mogok itu.
Sementara laporan terbaru dari cucu Mandela yang bernama Ndaba Mandela mengatakan, sang kakek terus mengalami perbaikan dan keluarga berharap Mandela segera pulang. Keluarga juga berharap bisa merayakan ulangtahun Mandela ke-95 pada 18 Juli nanti.
"Positif kami dapat mengatakan bahwa ia telah menjadi lebih baik dan lebih baik setiap hari. Dan mudah-mudahan dia akan segera pulang,'' kata Ndaba Mandela seperti dikutip surat Afrika Selatan, The Star.
''Bagi kami sebagai keluarga, selama ia masih bisa mendengar dan memahami apa yang dikatakan kepadanya, dan berbicara dengan kami, kami akan terus merayakannya (ulangtahunnya),'' katanya.
Mandela dibawa ke rumah sakit Pretoria pada 8 Juni untuk dirawat karena infeksi paru-paru yang terus berulang. Ini adalah yang keempat kalinya Mandela dirawat di rumah sakit sejak Desember 2012. (Igw)
