Laga Persija kontra Persib terpaksa ditunda akibat insiden pelemparan bus rombongan yang membawa pemain dan offisial tim "Maung Bandung". PT Liga Indonesia yang diwakili Joko Driyono kemudian memutuskan pertandingan diundur menjadi tanggal 28 Agustus. Namun, Joko belum memutuskan soal tempat dan waktu pertandingan.
Terkait dengan masalah ini, manajer Persib, Umuh Muchtar, usai menggelar pertemuan dengan Menpora Roy Suryo, Rabu (26/6/2013), menegaskan, pihaknya menginginkan laga tunda itu dilaksanakan di tempat netral dan jika perlu digelar di luar Pulau Jawa. "Kalau masih di pulau Jawa dikhawatirkan akan terjadi lagi bentrokan antara kedua pendukung," kata Umuh. "Ini lebih ke masalah keamanan," imbuhnya.
Umuh kembali menegaskan soal kesiapan panitia pelaksana pertandingan. Dia menyayangkan pihak panpel yang kurang mewaspadai situasi dan keamanan. "Sebelum berangkat saya sempat nanya kepada panitia. Dia bilang sudah aman dan tidak ada masalah. Nyatanya, bus baru berjalan beberapa meter terjadi pelemparan," kata Umuh.
Pada bagian lain, Umuh menjelaskan masalah pertemuannya dengan Menpora. Menurut dia, pertemuan ini dilakukan bukan untuk mengingat atau mengipas-ngipas lagi kejadian tersebut. Persib bersama Menpora ingin mencari solusi supaya kejadian tersebut tidak terulang lagi.
Seperti telah diberitakan sebelumnya, Menpora siang tadi mengundang manajemen Persib Bandung ke kantornya. Menpora sengaja mengundang kubu Persib untuk meminta informasi soal insiden pelemparan bus, Sabtu lalu. "Seperti kita ketahui kemarin ada kejadian tak elok yang dilakukan oleh sekelompok orang tak dikenal," kata Roy.
Menpora menjelaskan pihaknya memerlukan informasi ini untuk mencari masukan sekaligus menemukan solusi yang tepat untuk mengatasi masalah tersebut. Rencananya, setelah mengundang kubu Persib, Menpora juga akan mengundang manajemen Persija. Nantinya, semua informasi yang dikumpulkan termasuk barang bukti akan dijadikan masukan dan bahan evaluasi, terutama untuk PSSI, kepolisian, dan panitia pelaksana pertandingan.
Baca juga:
* Cristiano Ronaldo Beri SBY Hadiah Istimewa
* Akhirnya, Ronaldo dan Sang Kekasih Tiba di Bali
* Inilah Suasana di Dalam Jet Pribadi Ronaldo Saat Terbang ke Bali
* Walau Selebriti Dunia Tapi Ronaldo Tak Rewel Soal Makanan di Bali
* Di Bali Ronaldo Akan Dikejutkan Oleh Bocah Asal Aceh, Martunis
* Asap dari Indonesia Buat Klub Inggris Batal Main di Malaysia
* Semifinal Piala Konfederasi Terancam Batal
* Larasati Gading Menang di Jerman dengan Kuda Barunya
* Kembali, Istri Peter Crouch Berbikini Seksi
Terkait dengan masalah ini, manajer Persib, Umuh Muchtar, usai menggelar pertemuan dengan Menpora Roy Suryo, Rabu (26/6/2013), menegaskan, pihaknya menginginkan laga tunda itu dilaksanakan di tempat netral dan jika perlu digelar di luar Pulau Jawa. "Kalau masih di pulau Jawa dikhawatirkan akan terjadi lagi bentrokan antara kedua pendukung," kata Umuh. "Ini lebih ke masalah keamanan," imbuhnya.
Umuh kembali menegaskan soal kesiapan panitia pelaksana pertandingan. Dia menyayangkan pihak panpel yang kurang mewaspadai situasi dan keamanan. "Sebelum berangkat saya sempat nanya kepada panitia. Dia bilang sudah aman dan tidak ada masalah. Nyatanya, bus baru berjalan beberapa meter terjadi pelemparan," kata Umuh.
Pada bagian lain, Umuh menjelaskan masalah pertemuannya dengan Menpora. Menurut dia, pertemuan ini dilakukan bukan untuk mengingat atau mengipas-ngipas lagi kejadian tersebut. Persib bersama Menpora ingin mencari solusi supaya kejadian tersebut tidak terulang lagi.
Seperti telah diberitakan sebelumnya, Menpora siang tadi mengundang manajemen Persib Bandung ke kantornya. Menpora sengaja mengundang kubu Persib untuk meminta informasi soal insiden pelemparan bus, Sabtu lalu. "Seperti kita ketahui kemarin ada kejadian tak elok yang dilakukan oleh sekelompok orang tak dikenal," kata Roy.
Menpora menjelaskan pihaknya memerlukan informasi ini untuk mencari masukan sekaligus menemukan solusi yang tepat untuk mengatasi masalah tersebut. Rencananya, setelah mengundang kubu Persib, Menpora juga akan mengundang manajemen Persija. Nantinya, semua informasi yang dikumpulkan termasuk barang bukti akan dijadikan masukan dan bahan evaluasi, terutama untuk PSSI, kepolisian, dan panitia pelaksana pertandingan.
Baca juga:
* Cristiano Ronaldo Beri SBY Hadiah Istimewa
* Akhirnya, Ronaldo dan Sang Kekasih Tiba di Bali
* Inilah Suasana di Dalam Jet Pribadi Ronaldo Saat Terbang ke Bali
* Walau Selebriti Dunia Tapi Ronaldo Tak Rewel Soal Makanan di Bali
* Di Bali Ronaldo Akan Dikejutkan Oleh Bocah Asal Aceh, Martunis
* Asap dari Indonesia Buat Klub Inggris Batal Main di Malaysia
* Semifinal Piala Konfederasi Terancam Batal
* Larasati Gading Menang di Jerman dengan Kuda Barunya
* Kembali, Istri Peter Crouch Berbikini Seksi
