Pria Tuna Wisma Potong Penisnya Sendiri dan Salahkan George Bush

seorang pria dari Pennsylvania yang memutilasi penisnya dan menyalahkan `George Bush`.

oleh Melly Febrida diperbarui 27 Jun 2013, 06:01 WIB
Entah mengapa kasus pemotongan penis makin marak terjadi. Tak hanya wanita yang tega melakukannya ke pasangannya, beberapa pria malah memotong organ genitalnya sendiri. Seperti yang dilakukan seorang pria dari Pennsylvania, Amerika Serikat yang memutilasi penisnya dan menyalahkan `George Bush`.

"Seorang pria yang mengaku gelandangan memotong penisnya sendiri karena `George Bush`  yang melakukannya," kata polisi seperti dikutip morningjournal, Rabu (27/6/2013).

Laporan ke polisi masuk sekitar pukul 13.00 waktu setempat ketika kondektur kereta mengatakan ada seorang pria yang masturbasi dengan kereta. Namun, ketika polisi tiba, pria berusia 30 tahun itu membuat polisi mengejarnya hingga ia menyerah.

"Kami melihat dia berdarah di pangkal pahanya," kata Detektif Kepolisian Lorain, Buddy Sivert.

Di lokasi polisi tak melihat ada alat pemotong, tapi Sivert mengatakan polisi menemukan kaca dengan darah di sana. Kelamin pria tersebut ada 100 meter dari tempat pria itu ditangkap.

"Kami menemukan itu di dekat batu-batuan," ujar polisi Lorain, Jake Morris.

Polisi tidak tahu asal pria itu dan berapa lama ia ada di kereta. Namun polisi curiga ia sedang mabuk.

"Dia tak memberitahu kami asalnya. Ketika kami menanyakan ia menjawab dunia rumahnya".

Di tempat kejadian, polisi tak menemukan benda-benda ilegal. Namun polisi mengatakan obat-obatan bisa menyebabkan insiden pemotongan penis.

"Perilakunya, ucapannya dan fakta bahwa ia memutilasi (potong penis) dirinya membuat kita percaya kalau dia pasti menggunakan obat-obatan terlarang," jelas Silvert.

(Mel/*)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya