Kesibukan dengan pekerjaan membuat wanita khawatir jika terlambat memiliki anak. Ada anggapan yang menyebutkan, wanita berusia 30-an akan mengalami masalah kesuburan. Namun, anggapan itu disanggah seorang profesor. Menurutnya, kesuburan wanita berusia 39 tahun sama seperti wanita berusia 27 tahun.
Psikolog Jean Twenge yang merupakan Profesor di San Diego State University mengeluarkan pendapat yang agak kontroversial. Ia mengatakan, tak ada perbedaan pada wanita yang mencoba hamil ketika usianya sudah kepala tiga.
"Sebagian besar buku dan situs yang saya baca mengatakan satu dari tiga wanita berusia 35-39 tahun tak akan hamil dalam waktu satu tahun sejak awal mencoba," katanya seperti dikutip Dailymail, Minggu (30/6/2013).
American Society for Reproductive Medicine (ASRM) 2003 mencatat, perempuan di usia 30-an memiliki 30 persen kemungkinan mempunyai anak.
Belum lagi statistik lainnya yang menyebutkan peluang wanita hamil pada usia 30 tahun 20 persen setiap bulannya, berkurang lima persen pada usia 40 tahun.
"Setiap kali saya membaca statistik ini, perut saya jatuh seperti ada batu, berat," katanya lagi.
Ia menjelaskan, ada perbedaan tipis antara hamil di usia 27 tahun dan 39 tahun.
Pada penelitian yang dipimpin David Dunson, pada wanita usia 35-39 tahun yang melakukan seks sedikitnya dua kali seminggu, sebanyak 82 persen akan hamil dalam waktu satu tahun, dibandingkan 86 persen pada wanita usia 27 tahun hingga 34 tahun.
Penulis berusaha menenangkan kepanikan banyak wanita dengan menggunakan dirinya sebagai contoh. Ia memiliki tiga anak dan semuanya setelah berusia 35 tahun.
Dia mengatakan, masalah kesuburan tidak hanya berdasarkan usia wanita, dan menunjuk ke endometriosis dan tuba falopi tersumbat yang menyebabkan kesulitan hamil.
Namun, komentarnya itu mendapat kritik tajam dari para ahli lain yang bersikeras usia memengaruhi kesuburan wanita.
Data Lama
Menurut Twenge, beberapa statistik saat ini berdasarkan data dari catatan kelahiran Prancis 1670-1830. Pada jurnal Human Reproduction tahun 2004 di sebuah artikelnya menyebutkan, satu dari tiga wanita usia 35-39 tahun tidak akan hamil setelah satu tahun mencoba. Dan data itu menggunakan catatan sejarah sebagai sumbernya.
Tapi, Konsultan Obgyn Valentine Akende mengatakan, secara umum tingkat kesuburan wanita mulai menyelinap di usia 31 tahun, turun pada 37 tahun dan turun tajam setelah usia 41 tahun.
(Mel)
Psikolog Jean Twenge yang merupakan Profesor di San Diego State University mengeluarkan pendapat yang agak kontroversial. Ia mengatakan, tak ada perbedaan pada wanita yang mencoba hamil ketika usianya sudah kepala tiga.
"Sebagian besar buku dan situs yang saya baca mengatakan satu dari tiga wanita berusia 35-39 tahun tak akan hamil dalam waktu satu tahun sejak awal mencoba," katanya seperti dikutip Dailymail, Minggu (30/6/2013).
American Society for Reproductive Medicine (ASRM) 2003 mencatat, perempuan di usia 30-an memiliki 30 persen kemungkinan mempunyai anak.
Belum lagi statistik lainnya yang menyebutkan peluang wanita hamil pada usia 30 tahun 20 persen setiap bulannya, berkurang lima persen pada usia 40 tahun.
"Setiap kali saya membaca statistik ini, perut saya jatuh seperti ada batu, berat," katanya lagi.
Ia menjelaskan, ada perbedaan tipis antara hamil di usia 27 tahun dan 39 tahun.
Pada penelitian yang dipimpin David Dunson, pada wanita usia 35-39 tahun yang melakukan seks sedikitnya dua kali seminggu, sebanyak 82 persen akan hamil dalam waktu satu tahun, dibandingkan 86 persen pada wanita usia 27 tahun hingga 34 tahun.
Penulis berusaha menenangkan kepanikan banyak wanita dengan menggunakan dirinya sebagai contoh. Ia memiliki tiga anak dan semuanya setelah berusia 35 tahun.
Dia mengatakan, masalah kesuburan tidak hanya berdasarkan usia wanita, dan menunjuk ke endometriosis dan tuba falopi tersumbat yang menyebabkan kesulitan hamil.
Namun, komentarnya itu mendapat kritik tajam dari para ahli lain yang bersikeras usia memengaruhi kesuburan wanita.
Data Lama
Menurut Twenge, beberapa statistik saat ini berdasarkan data dari catatan kelahiran Prancis 1670-1830. Pada jurnal Human Reproduction tahun 2004 di sebuah artikelnya menyebutkan, satu dari tiga wanita usia 35-39 tahun tidak akan hamil setelah satu tahun mencoba. Dan data itu menggunakan catatan sejarah sebagai sumbernya.
Tapi, Konsultan Obgyn Valentine Akende mengatakan, secara umum tingkat kesuburan wanita mulai menyelinap di usia 31 tahun, turun pada 37 tahun dan turun tajam setelah usia 41 tahun.
(Mel)
