Insiden tragis menimpa sepasang kekasih di Kota Wuhan, China. Kaca jendela kamar apartemen mereka pecah karena terhantam tubuh mereka yang sedang bercinta. Akibatnya dua sejoli ini jatuh dari apartemen ke luar hingga tewas.
"Mereka ditemukan tewas di jalan dalam posisi berpelukan erat," kata saksi mata, seperti dikutip dari TheSun, Minggu (30/6/2013).
Menurut laporan New York Daily News, pria dan wanita ini tewas setelah jatuh dari apartemen dalam kondisi tak berbusana alias telanjang.
Diduga kuat mereka tengah bercinta di dekat jendela agar mendapat angin segar lantaran udara di Wuhan sedang panas-panasnya. Kaca kemudian pecah dan membuat mereka terjatuh.
Mereka tewas tergeletak di pinggir jalan. Darah berceceran di pinggir trotoar. Polisi dan tim medis kemudian datang.
Para petugas kemudian mengevakuasi pasangan tersebut. Memasukan mereka ke dalam kanton mayat dan membawanya ke rumah sakit.
Media lokal menyebutkan, kualitas jendela apartemen tersebut sangat buruh. Sehingga mudah pecah saat 'tertabrak' pasangan nahas tersebut. (Riz)
Jendela Pecah Saat Bercinta, Dua Sejoli Tewas Jatuh Apartemen
Kaca jendela kamar apatemen mereka pecah karena terhantam tubuh mereka yang sedang bercinta.
diperbarui 30 Jun 2013, 14:02 WIBAdvertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Dukung RK-Suswono di Pilkada 2024, Sahabat Jakarta Minta Program Anies Dilanjutkan
Salah Paham Nama Rubies, OA Entertainment Angkat Bicara terkait Nama Fandom Jennie BLACKPINK
7 Fakta Menarik Sue Fosil T-rex Terlengkap Saat Ini
Nasib Guru Olahraga SD yang Tampar Siswa di Kupang
Dua Kades di Dompu Ogah Diperpanjang Masa Jabatannya, Alasannya Jenuh
Kemenkumham Dukung Timnas Indonesia Menuju Piala Dunia 2026 Lewat Naturalisasi
4 Pemain Kunci Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025: Andalan Indra Sjafri
Syekh Ali Jaber Sarankan Fokus pada Satu Keinginan yang Hendak Dicapai Saat Bersedekah
Kontroversi Fasilitas hingga Makanan Atlet PON Aceh-Sumut 2024, Tanggung Jawab Siapa?
Berebut Suara Anies Baswedan di Pilkada Jakarta
Mengenal Tradisi Tato Mentawai, Seni Rajah Tertua di Dunia
Gempa Magnitudo 5,3 Guncang Padang Sidempuan Sumut, Tidak Berisiko Tsunami