Peserta Demo Buruh KBN Mengaku Dapat Pelecehan Seksual Polisi

Koordinator buruh di Kawasan Berikat Nusantara, Jakarta Utara, mendapat laporan ada buruh wanita yang mengaku dilecehkan polisi.

oleh Widji Ananta diperbarui 01 Jul 2013, 10:07 WIB
Unjuk rasa buruh di Kawasan Berikat Nusantara, Jakarta Utara, berlangsung ricuh. Koordinator buruh mendapat laporan ada buruh wanita yang mengaku mendapat tindakan dugaan pelecehan seksual oleh polisi.

"Kejadian berlangsung saat polisi merusak mobil komando kami. Lalu kami melawan dan saat itu ada buruh wanita yang mengaku diremas dadanya," kata Ketua Dewan Pimpinan Cabang Serikat Buruh Seluruh Indonesia (SBSI) 92, Thomas Aquino di lokasi demo, Jalan Raya Cakung-Cilincing, Jakarta Utara, Senin (1/7/2013).

Thomas mengaku ada 5 saksi yang melihat peristiwa itu. Kejadian itu pagi tadi sekitar pukul 07.00 WIB saat polisi menyita mobil pengeras suara sebelum massa menuju Kawasan Berikat Nusantara.

Dari penyitaan itu, kata Thomas, ada 2 buruh yang dibawa ke Polres Jakarta Utara dan ada 2 orang lagi yang langsung diturunkan dari mobil komando. "Rencananya, usai demo nanti kami akan melapor ke Polres Jakarta Utara," kata Thomas.

Akhirnya, massa tetap berdemo dengan hanya menggunakan sepeda motor dan pengeras suara seadanya. Massa buruh menuntut penangguhan upah yang dilakukan oleh kantor Kawasan Berikat Nusantara pusat.

Pantauan Liputan6.com, sekitar 500 demonstran sudah turun ke jalan. Massa buruh terdiri dari Aliansi Buruh Kawasan (ABK), Serikat Buruh Seluruh Indonesia (SBSI )92, Forum Serikat Buruh Indonesia (FSBI), Serikat Pekerja Nasional (SPN), Forum Buruh Lintas Pabrik (FBLP). (Ism/Ary)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya