Kisah Lesbian yang Suka Lagi Lawan Jenis Usai Berat Badan Turun

Wanita ini dulu lesbian, namun keberhasilannya menurunkan berat badan hingga 31 kilogram membuatnya menjadi wanita yang heteroseksual.

oleh Melly Febrida diperbarui 04 Jul 2013, 08:00 WIB
Wanita ini dulu lesbian, namun keberhasilannya menurunkan berat badan hingga 31 kilogram membuatnya menjadi wanita yang heteroseksual alias suka lawan jenis lagi.

Collette menjadi wanita 'straight' (heteroseksual) setelah bertahun-tahun sebagai lesbian yang setia. Semuanya itu karena pengalamannya di ranjang dengan binaragawan dari Polandia setelah berat badannya turun.

"Saya bukan biseksual. Ketika saya naksir perempuan, saya adalah lesbian yang setia yang bisa Anda bayangkan".

Kini, setelah kembali menyukai pria, wanita secantik apapun tak akan menarik perhatiannya.

Collette dibesarkan di sebuah kota di Australia dan ia tak berpikir akan menjadi lesbian ketika masih muda. Dia berkencan dengan laki-laki dan berpegangan tangan.

Kemudian, pada usia 16 tahun, ia kehilangan keperawanannya saat di sekolah menengah atas (SMA) dengan kekasihnya Gavin yang sudah dikencaninya selama 18 bulan.

Lesbian dari Bos Wanita

Dia tak pernah memikirkan bisa menyukai wanita hingga akhirnya ia bekerja di sebuah perusahaan pemasaran telepon ketika berusia 21 tahun. Untuk pertama kalinya, ia mulai mempertanyakan seksualitasnya.

"Pada saat itu potongan rambut saya pendek dan saya mengenakan setelan jas untuk wawancara karena ingin terlihat profesional," ujar Collette seperti dikutip TheSun, Rabu (3/7/2013).

"Tapi dua perempuan yang mewawancarai saya adalah sepasang lesbian yang menarik di usia awal 30 tahunan. Mereka memberi saya pekerjaan, namun kemudian mengakui mereka berpikir saya gay. Saya rasa mereka berpikir, `Wow, daging yang segar`."

"Saya tidak suka dengan salah satu dari mereka pada awalnya, tapi pada satu malam kami pergi dalam perjalanan penjualan dan saya benar-benar mabuk. Saya berakhir di salah satu tempat tidur hotel," katanya lagi.

Pengalamannya itu ternyata membuat Collette merasa lebih penasaran. Ia akhirnya pergi ke klub lesbian dan melihat dua wanita yang menari dan mencium. "Saya tak bisa memindahkan mata saya. Ada sesuatu yang sangat erotis yang saya dapatkan dari dua wanita itu".

Collette akhirnya memulai hubungan lesbian pertamanya dengan wanita yang ditemuinya di bar. Untuk menyesuaikan diri dengan komunitas gay, ia mencukur habis rambutnya. Tapi, tanpa disengaja ia mulai gemuk dan berat badannya mencapai lebih dari 63 kilogram.

Pada saat pindah ke Brighton di East Sussex, ia bekerja sebagai bartender pada 2001. Berat badannya bertambah 88 kilogram.

Berat badannya yang baru itu membuatnya merasa tidak nyaman. Dan ketika ia putus dengan pasangannya, ia berniat langsing.

Pria Macho Bikin Insaf

Collette mulai mengambil bantuan pelangsing WaySlim dari Ahli Kebugaran Eric Way. Setelah melakukannya, ia mencapai 50 kg. Saat itu ia merasa tidak terlihat seksi sebagai wanita, tapi tetap menarik perhatian pria.

"Saya tinggal di hotel setelah pindah dari rumah yang saya tempati dengan mantan pasangan jangka panjang saya dan pada suatu hari anak laki-laki dari maintenance ada di sana".

Menurut Collette pria itu keren dan ia tiba-tiba menyukainya. "Dia naksir saya juga dan setelah menggodanya, kita berakhir di ranjang. Dia nyaris tak berbicara bahasa Inggris sehingga tak akan pernah menjadi hubungan permanen".

Pengalamannya di ranjang dengan pria macho itu mengejutkan baginya. Ia tak tahu bagaimana dirinya bisa berubah. Dulu, Collette suka dengan wanita, namun kini ia suka dengan pria.

Collette kini hanya tertarik dengan pria yang berbadan besar dan macho.

"Sejak malam itu, saya hanya tidur dengan laki-laki. Saya menggunakan situs kencan dan telah bertemu dengan banyak pria. Saya suka pria yang hitam, yang lebih besar dan lebih berotot".

"Saya suka yang benar-benar besar, pria berotot yang memegang kendali dan membuat saya merasa seperti seorang wanita".

Collette tak menyangka kini libidonya benar-benar di luar kendali.

"Saya tidak pernah mempunyai libido lebih kuat daripada yang saya lakukan sekarang. Kehilangan berat badan telah mengubah hidup saya, terutama di kamar tidur ".

(Mel/*)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya