Novi Amilia Minta Diperkosa, Pengacara: Kami Tak Mau Spekulasi

Tim kuasa hukum masih menunggu keterangan resmi petugas berwenang, dan keterangan Novi.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 03 Jul 2013, 15:49 WIB

Pengacara model majalah pria dewasa Novi Amilia tidak mau berspekulasi terkait keterangan saksi tukang ojek yang sempat mengantarkan kliennya. Tim kuasa hukum masih menunggu keterangan resmi petugas berwenang, dan keterangan Novi.

"Kami nggak mau banyak berspekulasi. Kami ingin mendengar langsung keterangan dari Mbak Novi, faktanya seperti apa," kata pengacara Novi, Rendy Anggara Putra, dalam perbincangan dengan Liputan6.com di Jakarta, Rabu (3/7/2013).

Hingga kini, kata dia, tim pengacara belum mendapat informasi resmi kronologi peristiwa pada Senin 1 Juli lalu. Pengacara hanya mendapat informasi kronologi peristiwa Novi bertingkah aneh itu dari media. "Kami juga belum mendapat kronologi dari polisi," ujar Rendy.

Kesaksian Suhendar, tukang ojek yang mengantar Novi cukup mengejutkan. Menurut Suhendar, Novi sempat meracau di atas motor. Suhendar yang mengantar Novi dari kawasan Pedurenan, Jakarta Selatan, tiba-tiba membuang sepatu di tengah jalan.

"Saya nengok, kancing sudah terbuka. Branya sudah nggak ada dibuang ke jalan," kata Suhendar ditemui Liputan6.com di kediamannya, Jalan Karet Pedurenan, Jakarta Selatan, siang tadi. "Saat sampai di Mampang dia teriak, 'Aku rela diperkosa sama polisi', gitu." (Ism/Sss)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya