Jumlah pengguna smartphone terus bertambah secara signifikan. Sepanjang tahun ini, International Data Corporation (IDC) memprediksi pengiriman perangkat pintar (smartphone) ke seluruh dunia akan mencapai hampir 1 milyar unit.
Pertumbuhan jumlah smartphone yang tinggi itu diperkirakan akan mempengaruhi download aplikasi konten. Hasil riset terbaru dari Juniper Research menyebutkan perkembangan penggunaan dan download konten berupa aplikasi di ponsel pintar dan tablet akan terus meningkat dengan pesat.
Lembaga riset itu memprediksi dalam 4 tahun ke depan atau di tahun 2017, jumlah aplikasi yang di-download bisa mencapai angka 160 milyar di seluruh dunia.
Dilansir Phone Arena yang Liputan6.com kutip, Senin (8/7/2013), salah satu faktor utama yang mendorong tingginya pertumbuhan download aplikasi ialah beralihnya para pengguna feature phone di negara-negara berkembang ke smartphone. Pada tahun ini, untuk pertama kalinya pengiriman perangkat smarpthone melampaui raihan feature phone ke seluruh dunia.
Selain itu, berkembangnya jumlah penggunaan aplikasi ini juga disebabkan karena semakin bertambahnya aplikasi berbentuk freemium yang menggunakan mekanisme download gratis tapi mesti melakukan pembayaran untuk level atau fitur tertentu.
Tahun ini, aplikasi berbayar menguasai sekitar 6,1 persen jumlah total aplikasi yang di dowload. Juniper memprediksi raihan aplikasi berbayar itu akan menurun jadi 5 persen dari total keseluruhan aplikasi yang dikonsumsi pengguna perangkat pintar. Lembaga riset itu pun menyebutkan sekitar 40 persen dari total 160 milyar aplikasi yang dikonsumsi tahun 2017 berupa konten game. (den/dew)
Energi & Tambang
