Komisi Pemberantasan Korupsi menggelar pertemuan tertutup dengan Tim Pengawas Kasus Century DPR. KPK yang beberapa kali 'mangkir' dalam beberapa kali jadwal pertemuan sebelumnya akan melaporkan perkembangan penanganan kasus bailout yang menghabiskan uang negara sebesar Rp 6,7 triliun itu.
"Ya progress report penanganan kasus Century, termasuk hasil penggeledahan di Bank Indonesia," kata Abraham di Kompleks Gedung DPR, Jakarta, Rabu (10/7/2013).
Menurut Abraham, soal hasil penggeledahan di Bank Indonesia hanya akan disampaikan secara mendasar saja. KPK tidak akan memaparkannya secara detail. "Tidak secara mendetail. Makro bolehlah, keseluruhan," ujar dia.
Selain itu, kata Abraham, pemeriksaan mantan Ketua Komite Stabilitas Sektor Keuangan (KSSK) Sri Mulyani juga akan menjadi agenda pembahasan dalam rapat yang sempat tertunda selama dua kali ini. Sebelumnya, KPK memang telah memeriksa Sri Mulyani di Amerika Serikat.
KPK sudah tiga kali mangkir tidak hadir rapat dengan Timwas Century. Pada pertemuan sebelumnya KPK berdalih, ketidakhadirannya ini dikarenakan ada agenda lain yang harus dihadiri. (Eks/Sss)
"Ya progress report penanganan kasus Century, termasuk hasil penggeledahan di Bank Indonesia," kata Abraham di Kompleks Gedung DPR, Jakarta, Rabu (10/7/2013).
Menurut Abraham, soal hasil penggeledahan di Bank Indonesia hanya akan disampaikan secara mendasar saja. KPK tidak akan memaparkannya secara detail. "Tidak secara mendetail. Makro bolehlah, keseluruhan," ujar dia.
Selain itu, kata Abraham, pemeriksaan mantan Ketua Komite Stabilitas Sektor Keuangan (KSSK) Sri Mulyani juga akan menjadi agenda pembahasan dalam rapat yang sempat tertunda selama dua kali ini. Sebelumnya, KPK memang telah memeriksa Sri Mulyani di Amerika Serikat.
KPK sudah tiga kali mangkir tidak hadir rapat dengan Timwas Century. Pada pertemuan sebelumnya KPK berdalih, ketidakhadirannya ini dikarenakan ada agenda lain yang harus dihadiri. (Eks/Sss)
