Bulan Ramadan merupakan bulan yang penuh hikmah. Setiap umat Islam wajib menjalankan ibadah puasa, tak terkecuali bagi korban gempa Aceh. Meski berada di pengungsian, warga yang menjadi korban gempa Aceh tetap semangat menjalankan ibadah.
Liputan 6 SCTV, Kamis (11/7/2013) memberitakan, warga korban gempa Aceh menjalankan ibadah puasa di tenda pengungsian karena rumah mereka telah rata dengan tanah akibat diguncang gempa 6,2 skala Richter pekan lalu. Kaum ibu di pengungsian Kute Delima, Kecamatan Ketol, Aceh Tengah, sejak dini hari telah sibuk. Mereka memasak nasi dan sayur untuk santap sahur keluarga.
Berpuasa di pengungsian juga bukan hal mudah. Tinggal dalam tenda yang panas membuat puasa semakin menantang. Karena takut penjarahan, mereka memilih tinggal di tenda swadaya dan bukan di kamp pengungsi pemerintah, walau dengan fasilitas yang jauh lebih sedikit.
Para pengungsi berharap pemerintah segera mewujudkan janjinya memberi bantuan tempat tinggal. Dengan demikian diharapkan mereka bisa segera menata kembali hidupnya. (Eks/Ism)
Liputan 6 SCTV, Kamis (11/7/2013) memberitakan, warga korban gempa Aceh menjalankan ibadah puasa di tenda pengungsian karena rumah mereka telah rata dengan tanah akibat diguncang gempa 6,2 skala Richter pekan lalu. Kaum ibu di pengungsian Kute Delima, Kecamatan Ketol, Aceh Tengah, sejak dini hari telah sibuk. Mereka memasak nasi dan sayur untuk santap sahur keluarga.
Berpuasa di pengungsian juga bukan hal mudah. Tinggal dalam tenda yang panas membuat puasa semakin menantang. Karena takut penjarahan, mereka memilih tinggal di tenda swadaya dan bukan di kamp pengungsi pemerintah, walau dengan fasilitas yang jauh lebih sedikit.
Para pengungsi berharap pemerintah segera mewujudkan janjinya memberi bantuan tempat tinggal. Dengan demikian diharapkan mereka bisa segera menata kembali hidupnya. (Eks/Ism)
