Jelang pertandingan persahabatan melawan klub Liga Premier, Arsenal, skuat Indonesia Dream Team menggelar latihan kedua di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (12/713) malam.
Indonesia Dream Team dipastikan kalah dalam perebutan bola-bola atas karena para pemain Gudang Peluru lebih tinggi. Hal inilah menjadi fokus Pelatih Jacksen F. Tiago dalam latihan hari kedua.
Pria asal Brasil tersebut memberikan latihan mengantisipasi bola-bola atas. Tak hanya pemain belakang, Jacksen F. Tiago memberikan latihan perebutan bola udara kepada para penyerang Indonesia Dream Team.
"Ini merupakan bagian materi latihan yang ingin kami terapkan. Dalam latihan kedua ini, saya melihat sudah ada perkembangan yang berarti dari anak-anak," kata Jacksen seusai memimpin latihan.
Pada barisan depan, Jacksen menempatkan Sergio van Dijk sebagai ujung tombak tunggal. Sementara Boaz Solossa belum bisa bergabung dengan tim dalam latihan. Ia latihan terpisah ditemani fisioterapi.(jum)
Indonesia Dream Team dipastikan kalah dalam perebutan bola-bola atas karena para pemain Gudang Peluru lebih tinggi. Hal inilah menjadi fokus Pelatih Jacksen F. Tiago dalam latihan hari kedua.
Pria asal Brasil tersebut memberikan latihan mengantisipasi bola-bola atas. Tak hanya pemain belakang, Jacksen F. Tiago memberikan latihan perebutan bola udara kepada para penyerang Indonesia Dream Team.
"Ini merupakan bagian materi latihan yang ingin kami terapkan. Dalam latihan kedua ini, saya melihat sudah ada perkembangan yang berarti dari anak-anak," kata Jacksen seusai memimpin latihan.
Pada barisan depan, Jacksen menempatkan Sergio van Dijk sebagai ujung tombak tunggal. Sementara Boaz Solossa belum bisa bergabung dengan tim dalam latihan. Ia latihan terpisah ditemani fisioterapi.(jum)
