Anda suka mendengarkan musik? Jika iya, lakukanlah ketika Anda berjalan. Sebab, cepat lambatnya Anda berjalan dapat dipengaruhi oleh musik yang sedang Anda dengarkan.
Para peneliti telah melakukan percobaan untuk membuktikan hal ini. Masing-masing peserta harus mendengarkan 52 jenis musik yang berbeda ketika mereka berjalan kaki. Hasil penelitian membuktikan, langkah kaki dan kecepatan berjalan dari para peserta dipengaruhi oleh variasi musik yang diberikan.
"Nada musik dapat menentukan cepat lambatnya langkah Anda ketika berjalan. Hal ini juga tergantung pada gaya musik, bahkan ketika tempo musik sama," ujar Marc Leman, dari University of Ghent di Belgia, seperti dikutip news.com.au, Senin (15/7/2013).
Langkah kaki Anda menjadi cepat ketika mendengarkan musik keras, agresif, dan bernada cepat, seperti aliran musik pop-techno. Sebaliknya, ketika mendengarkan musik beraliran lembut, seperti jazz, reggae, yang nadanya cenderung lebih santai, kecepatan langkah Anda juga ikut menurun.
"Temuan yang telah dipublikasikan dalam sebuah jurnal terbuka, PLoS ONE ini bisa Anda terapkan juga untuk jenis olahraga lain dan rehabilitasi fisik," tambahnya.
(Mel/*)
Para peneliti telah melakukan percobaan untuk membuktikan hal ini. Masing-masing peserta harus mendengarkan 52 jenis musik yang berbeda ketika mereka berjalan kaki. Hasil penelitian membuktikan, langkah kaki dan kecepatan berjalan dari para peserta dipengaruhi oleh variasi musik yang diberikan.
"Nada musik dapat menentukan cepat lambatnya langkah Anda ketika berjalan. Hal ini juga tergantung pada gaya musik, bahkan ketika tempo musik sama," ujar Marc Leman, dari University of Ghent di Belgia, seperti dikutip news.com.au, Senin (15/7/2013).
Langkah kaki Anda menjadi cepat ketika mendengarkan musik keras, agresif, dan bernada cepat, seperti aliran musik pop-techno. Sebaliknya, ketika mendengarkan musik beraliran lembut, seperti jazz, reggae, yang nadanya cenderung lebih santai, kecepatan langkah Anda juga ikut menurun.
"Temuan yang telah dipublikasikan dalam sebuah jurnal terbuka, PLoS ONE ini bisa Anda terapkan juga untuk jenis olahraga lain dan rehabilitasi fisik," tambahnya.
(Mel/*)
