Harga Pertamax Turun Rp 100 per Liter Mulai 15 Juli

Pertamina menurunkan harga jual pertamax sebesar Rp 100 menjadi Rp 9.350 per liter pada Senin (15/7/2013).

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 15 Jul 2013, 12:09 WIB
PT Pertamina (Persero) menurunkan harga produk bahan bakar minyak (BBM) non subsidi bermerek pertamax sebesar Rp 100 per liter pada Senin (15/7/2013).

Berdasarkan pantauan Liputan6.com di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) 34.127.01 Warung Buncit Jakarta, harga Pertamax hari ini turun menjadi Rp 9.250 per liter, dari sebelumnya Rp 9.350 per liter.

sementara produk BBM non subsidi lainnya yaitu Pertamax plus beroktan 95 masih berada di Rp 10300 per liter sejak awal Juli lalu.

Sementara, perusahaan minyak asing yang juga ikut menjual BBM non subsidi di Indonesia yaitu PT Shell Indonesia dan PT Total Oil Indonesia masih belum melakukan penyesuaian harga.

Harga BBM Shell jenis Super  masih dijual Rp 9.350 per liter dan BBM jenis V Power atau setara dengan Pertamax Plus dengan kadar oktan 95 tetap Rp 10.700 per liter.

"Belum ada masih stabil terakhir dua minggu lalu, kemungkinan nanti malam. Untuk V Power masih Rp 10.700 per liter, Shell Super Rp 9.350 per liter," kata Fitriyana, petugas SPBU Shell saat ditemui Liputan6.com di kawasan Pejaten, Jakarta.

Begitupun dengan harga BBM non subsidi yang dijual perusahaan minyak asal Prancis juga masih belum berubah. Harga Performance 92 dibanderol Rp 9.350 per liter,
Performance Rp 10.600 per liter.

"Perubahan belum ada perubahan. Masih normal," pungkas Mustakim, seorang petugas SPBU Tottal di kawasan Mampang, Jakarta Selatan. (Pew/Ndw)


Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya