Jeritan dari seorang ibu umum terdengar ketika sedang proses melahirkan. Tapi, sebuah rumah sakit di Zimbabwe dengan teganya mendenda US$ 5 untuk setiap teriakan yang keluar dari mulut wanita yang melahirkan.
Gara-gara denda teriakan ini, banyak wanita Zimbabwe yang terpaksa melahirkan di rumah tanpa bantuan profesional karena khawatir tak mampu membayar biaya yang tinggi. PBB memperkirakan, rata-rata delapan ibu meninggal setiap harinya saat melahirkan di Zimbabwe.
Seperti dikutip AOL, Rabu (17/7/2013), laporan Transparency International menemukan selain menerapkan denda teriak, rumah sakit juga mengenakan biaya melahirkan US$ 50. Padahal, pendapatan tahunan rata-rata per kepala sekitar US$ 150.
Menurut laporan, wanita yang tak mampu membayar biaya denda dan melahirkan akan ditahan di rumah sakit dan dikenakan denda serta bunga.
Transparency International Zimbabwe menghubungi Kementerian Kesehatan, tapi belum mendapatkan tanggapan. Akhirnya, Transparency International menghubungi Wakil Perdana Menteri Thokozani Khupe, yang menyerukan kepada Menteri Kesehatan untuk menyelidiki masalah kesehatan ibu. Sejak itu, tidak ada keluhan lebih lanjut.
Kematian ibu di Zimbabwe hampir 50 persen lebih tinggi dari rata-rata di Afrika Sub-Sahara. Laporan terbaru dari Zimbabwe Demographic and Health Survey menemukan, angka kematian ibu di negara itu sekarang 960 kematian per 100.000 kelahiran hidup. Angka tersebut lebih dari tiga kali dibandingkan rata global dari 287.
(Mel/Igw)
Gara-gara denda teriakan ini, banyak wanita Zimbabwe yang terpaksa melahirkan di rumah tanpa bantuan profesional karena khawatir tak mampu membayar biaya yang tinggi. PBB memperkirakan, rata-rata delapan ibu meninggal setiap harinya saat melahirkan di Zimbabwe.
Seperti dikutip AOL, Rabu (17/7/2013), laporan Transparency International menemukan selain menerapkan denda teriak, rumah sakit juga mengenakan biaya melahirkan US$ 50. Padahal, pendapatan tahunan rata-rata per kepala sekitar US$ 150.
Menurut laporan, wanita yang tak mampu membayar biaya denda dan melahirkan akan ditahan di rumah sakit dan dikenakan denda serta bunga.
Transparency International Zimbabwe menghubungi Kementerian Kesehatan, tapi belum mendapatkan tanggapan. Akhirnya, Transparency International menghubungi Wakil Perdana Menteri Thokozani Khupe, yang menyerukan kepada Menteri Kesehatan untuk menyelidiki masalah kesehatan ibu. Sejak itu, tidak ada keluhan lebih lanjut.
Kematian ibu di Zimbabwe hampir 50 persen lebih tinggi dari rata-rata di Afrika Sub-Sahara. Laporan terbaru dari Zimbabwe Demographic and Health Survey menemukan, angka kematian ibu di negara itu sekarang 960 kematian per 100.000 kelahiran hidup. Angka tersebut lebih dari tiga kali dibandingkan rata global dari 287.
(Mel/Igw)
