Sopir Luxio yang terbakar di Kelapa Gading, Jakarta Utara, Suprapto tidak sempat menyelamatkan diri karena pingsan. Kakek berusia 73 tahun ini diduga mengalami gangguan pernapasan saat kecelakaan itu terjadi.
"Mungkin dia pingsan pas tersangkut itu. Karena dia punya penyakit asma," kata rekan kerja Suprapto, Robbi, saat ditemui di RSCM, Jakarta, Kamis (18/7/2013).
Robbi mengatakan, atasannya itu sudah lama mengidap penyakit asma. Bahkan sejak Selasa lalu, Suprapto tak masuk kantor karena sakit. "Pengelihatannya juga sudah kurang. Mungkin faktor usia juga," lanjutnya.
Malam tadi, Suprapto izin ke luar rumah untuk membeli minuman favoritnya di sebuah minimarket. Dari kediamannya, Suprapto melalui Jalan Boulevard, Kepala Gading, Jakarta Utara.
Namun, saat ingin memutar di depan Karaoke Lampion mobil bernomor polisi B 301 OW itu menabrak separator dan tersangkut di atasnya. Tak lama kemudian, percikan api muncul dari bagian bawah mobil dan akhirnya membakar seluruh bagian mobil beserta isinya.
Polisi yang datang kemudian mengevakuasi korban ke RSCM dan membawa mobil ke Unit Laka Lantas Polres Jakarta Utara. Usai diotopsi, jasad Suprapto dimandikan dan disalatkan di rumah duka RSCM. Rencananya, jasad manager perusahaan bidang multimedia itu dikebumikan di TPU Kelapa Gading. (Eks/Sss)
"Mungkin dia pingsan pas tersangkut itu. Karena dia punya penyakit asma," kata rekan kerja Suprapto, Robbi, saat ditemui di RSCM, Jakarta, Kamis (18/7/2013).
Robbi mengatakan, atasannya itu sudah lama mengidap penyakit asma. Bahkan sejak Selasa lalu, Suprapto tak masuk kantor karena sakit. "Pengelihatannya juga sudah kurang. Mungkin faktor usia juga," lanjutnya.
Malam tadi, Suprapto izin ke luar rumah untuk membeli minuman favoritnya di sebuah minimarket. Dari kediamannya, Suprapto melalui Jalan Boulevard, Kepala Gading, Jakarta Utara.
Namun, saat ingin memutar di depan Karaoke Lampion mobil bernomor polisi B 301 OW itu menabrak separator dan tersangkut di atasnya. Tak lama kemudian, percikan api muncul dari bagian bawah mobil dan akhirnya membakar seluruh bagian mobil beserta isinya.
Polisi yang datang kemudian mengevakuasi korban ke RSCM dan membawa mobil ke Unit Laka Lantas Polres Jakarta Utara. Usai diotopsi, jasad Suprapto dimandikan dan disalatkan di rumah duka RSCM. Rencananya, jasad manager perusahaan bidang multimedia itu dikebumikan di TPU Kelapa Gading. (Eks/Sss)