Ketua BNP2TKI, Jumhur Hidayat yang didaulat membuka Bursa Kerja Luar Negeri di SMK Kesatrian, Purwokerto, menyatakan, bagi calon TKI ataupun warga lain yang di luar negeri agar tetap bersifat ksatria dengan mencintai negaranya. Dengan begitu, bangsa Indonesia bisa maju.
"Tidak perlu menganggap orang asing terlalu berlebihan. Indonesia sejajar dengan negara-negara maju lainnya. Dengan Diaspora, Indonesia juga mengambil peran atas kemajuan dunia," kata Jumhur saat membuka Bursa Kerja (Job Fair) Luar Negeri di SMK Kesatrian, Purwokerto, Kamis (18/7/2013).
Selain itu, menurutnya, Diaspora Indonesia tidak hanya ditandai dengan keberadaan 6,5 juta TKI di 178 negara. Melainkan juga orang asing yang mempunyai kepedulian lebih terhadap bangsa Indonesia.
Job Fair yang berlangsung selama 2 hari itu, berdiri 40 stan untuk memberi peluang kepada masyarakat Indonesia yang ingin bekerja di sektor formal.
"Selain mempertemukan calon TKI dengan PPTKIS, melalui ajang Job Fair diharapkan akan terbangunnya jejaring kolaborasi antara lembaga dan stake holder penempatan TKI ke luar negeri," pungkas Jumhur. (Frd/Mut)
"Tidak perlu menganggap orang asing terlalu berlebihan. Indonesia sejajar dengan negara-negara maju lainnya. Dengan Diaspora, Indonesia juga mengambil peran atas kemajuan dunia," kata Jumhur saat membuka Bursa Kerja (Job Fair) Luar Negeri di SMK Kesatrian, Purwokerto, Kamis (18/7/2013).
Selain itu, menurutnya, Diaspora Indonesia tidak hanya ditandai dengan keberadaan 6,5 juta TKI di 178 negara. Melainkan juga orang asing yang mempunyai kepedulian lebih terhadap bangsa Indonesia.
Job Fair yang berlangsung selama 2 hari itu, berdiri 40 stan untuk memberi peluang kepada masyarakat Indonesia yang ingin bekerja di sektor formal.
"Selain mempertemukan calon TKI dengan PPTKIS, melalui ajang Job Fair diharapkan akan terbangunnya jejaring kolaborasi antara lembaga dan stake holder penempatan TKI ke luar negeri," pungkas Jumhur. (Frd/Mut)
