Liputan6.com, Denpasar: Perdana Menteri Australia John Howard mengunjungi Rumah Sakit Sanglah, Denpasar, Bali, Ahad (12/10). RS Sanglah adalah rumah sakit yang menampung korban ledakan bom, 12 Oktober silam. Dalam kunjungan itu Howard menyerahkan Plakat 12 Oktober sebagai bentuk penghargaan atas kerja keras rumah sakit itu dalam menangani korban ledakan bom yang menewaskan 88 orang warga Negeri Kanguru.
Howard juga memberikan enam beasiswa untuk dokter dan perawat RS Sanglah untuk belajar di Australia. Selama di rumah sakit itu Howard didampingi Menteri Kesehatan Achmad Sujudi. Sebelumnya, Howard juga mengikuti sejumlah acara seperti misa di kompleks Garuda Wisnu Kencana dan meletakkan bunga di Ground Zero, lokasi bekas ledakan yang kini dibangun sebuah monumen. Pejabat lain yang hadir dalam peringatan Tragedi Bali adalah Menteri Koordinator Poltik dan Keamanan Susilo Bambang Yudhoyono dan Ketua MPR Amien Rais [baca: Monumen Ground Zero, Kilas Balik Tragedi Bali].
Reporter SCTV Bayu Sutiono yang berada di sekitar Gound Zero melaporkan, hingga petang tadi masyarakat dan keluarga korban secara bergelombang mulai berdatangan ke lokasi ledakan yang sebelumnya bertengger Paddy`s Cafe ini. Di tempat itu akan diperingati detik-detik ledakan Bom Bali, malam nanti.
Seorang keluarga yang tiba di sana adalah Hayati Eka Laksmi, istri Himawan Sarjono yang tewas di sana. Himawan adalah petugas pemadam kebakaran yang bekerja di PT Angkasa Pura I. Saat itu Himawan terjebak macet di sekitar Paddy`s Cafe. Saat kemacetan menghadang itulah ledakan bom terjadi dan Himawan termasuk korbannya.
Hayati menuturkan, suaminya baru bisa dikenali enam hari kemudian. Namun ia baru bisa melihat jelas jasad suaminya sehari kemudian. Sang suami dapat dikenali dari tanda pengenal yang selalu dikenakan korban.
Hayati kini harus menghidupi dua anaknya laki-lakinya yang masih kecil. Namun sejauh ini Hayati dapat memenuhi kebutuhan hidup anaknya. Ia juga mengucap syukur karena pemerintah dan sebuah yayasan masih membantunya.
Hayati sudah bertekad akan berjuang terus, termasuk berjuang untuk membesarkan anaknya. Kini Hayati hanya bisa mendoakan suaminya sehingga mendapat tempat di surga bersama orang-orang yang diridoi Allah SWT. Pada saat yang bersamaan putra sulung Hayati dengan mata berkaca-kaca mendoakan sang ayah yang berada di alam kubur sana dengan surat Al-Fatihah terpatah-patah.
Peringatan Tragedi Bali juga digelar di sejumlah kota di Australia. Di Sydney peringatan dipusatkan di sebuah tugu yang dibangun untuk mengingatkan 20 warga kota itu yang tewas di Bali. Tugu dibangun di Pantai Coogee. Seorang warga kota itu yang tewas adalah pemain rugby Coogee Bay Dolphins.
Upacara sejenis juga digelar di Kota Adelaide. Sekitar 1.000 orang berkumpul di Victoria Square. Upacara peringatan juga dimeriahkan tari Bali. Di Kota Melbourne, warga dan gubernur setempat berdoa bersama di Katedral St Patrick.
Sedangkan di Kota Perth, upacara peringatan berlangsung di depan tugu di pusat kota. Dalam peringatan tersebut dibacakan 16 nama warga yang tewas di Bali. Sedangkan anggota keluarga korban secara bergantian meletakkan bunga di areal tugu. Di Brisbane, sekelompok orang memperingati Tragedi Bali dengan berkumpul di sebuah stadion sepakbola. Mereka membentuk formasi bendera Australia untuk mengenang 88 warga Australia yang tewas di Pulau Dewata.(YYT/Tim Liputan 6 SCTV)
Howard juga memberikan enam beasiswa untuk dokter dan perawat RS Sanglah untuk belajar di Australia. Selama di rumah sakit itu Howard didampingi Menteri Kesehatan Achmad Sujudi. Sebelumnya, Howard juga mengikuti sejumlah acara seperti misa di kompleks Garuda Wisnu Kencana dan meletakkan bunga di Ground Zero, lokasi bekas ledakan yang kini dibangun sebuah monumen. Pejabat lain yang hadir dalam peringatan Tragedi Bali adalah Menteri Koordinator Poltik dan Keamanan Susilo Bambang Yudhoyono dan Ketua MPR Amien Rais [baca: Monumen Ground Zero, Kilas Balik Tragedi Bali].
Reporter SCTV Bayu Sutiono yang berada di sekitar Gound Zero melaporkan, hingga petang tadi masyarakat dan keluarga korban secara bergelombang mulai berdatangan ke lokasi ledakan yang sebelumnya bertengger Paddy`s Cafe ini. Di tempat itu akan diperingati detik-detik ledakan Bom Bali, malam nanti.
Seorang keluarga yang tiba di sana adalah Hayati Eka Laksmi, istri Himawan Sarjono yang tewas di sana. Himawan adalah petugas pemadam kebakaran yang bekerja di PT Angkasa Pura I. Saat itu Himawan terjebak macet di sekitar Paddy`s Cafe. Saat kemacetan menghadang itulah ledakan bom terjadi dan Himawan termasuk korbannya.
Hayati menuturkan, suaminya baru bisa dikenali enam hari kemudian. Namun ia baru bisa melihat jelas jasad suaminya sehari kemudian. Sang suami dapat dikenali dari tanda pengenal yang selalu dikenakan korban.
Hayati kini harus menghidupi dua anaknya laki-lakinya yang masih kecil. Namun sejauh ini Hayati dapat memenuhi kebutuhan hidup anaknya. Ia juga mengucap syukur karena pemerintah dan sebuah yayasan masih membantunya.
Hayati sudah bertekad akan berjuang terus, termasuk berjuang untuk membesarkan anaknya. Kini Hayati hanya bisa mendoakan suaminya sehingga mendapat tempat di surga bersama orang-orang yang diridoi Allah SWT. Pada saat yang bersamaan putra sulung Hayati dengan mata berkaca-kaca mendoakan sang ayah yang berada di alam kubur sana dengan surat Al-Fatihah terpatah-patah.
Peringatan Tragedi Bali juga digelar di sejumlah kota di Australia. Di Sydney peringatan dipusatkan di sebuah tugu yang dibangun untuk mengingatkan 20 warga kota itu yang tewas di Bali. Tugu dibangun di Pantai Coogee. Seorang warga kota itu yang tewas adalah pemain rugby Coogee Bay Dolphins.
Upacara sejenis juga digelar di Kota Adelaide. Sekitar 1.000 orang berkumpul di Victoria Square. Upacara peringatan juga dimeriahkan tari Bali. Di Kota Melbourne, warga dan gubernur setempat berdoa bersama di Katedral St Patrick.
Sedangkan di Kota Perth, upacara peringatan berlangsung di depan tugu di pusat kota. Dalam peringatan tersebut dibacakan 16 nama warga yang tewas di Bali. Sedangkan anggota keluarga korban secara bergantian meletakkan bunga di areal tugu. Di Brisbane, sekelompok orang memperingati Tragedi Bali dengan berkumpul di sebuah stadion sepakbola. Mereka membentuk formasi bendera Australia untuk mengenang 88 warga Australia yang tewas di Pulau Dewata.(YYT/Tim Liputan 6 SCTV)