[VIDEO] Pelantikan Walikota Palembang Ricuh, Diwarnai Unjuk Rasa

Menurut para pengunjuk rasa, pelantikan pasangan calon walikota itu cacat hukum.

oleh Liputan6 diperbarui 22 Jul 2013, 06:47 WIB
Pelantikan pasangan Romi Herton dan Harno Joyo sebagai Walikota dan Wakil Walikota Palembang, Sumatera Selatan Periode 2013-2018 diwarnai aksi unjuk rasa dari pendukung pasangan yang kalah. Menurut para pengunjuk rasa, pelantikan pasangan calon walikota itu cacat hukum.

Pantauan Liputan 6 SCTV, Senin (22/7/2013) pagi, ratusan masa pengunjuk rasa yang diduga dari pendukung pasangan Sarimuda dan Yeni yang awalnya berunjuk rasa di Gedung DPRD Kota Palembang gagal berorasi karena dihadang aparat keamanan.

Alhasil, massa hanya bisa berorasi sekitar satu kilometer dari Gedung DPRD tempat berlangsungnya pelantikan walikota dan wakil walikota Palembang terpilih.

Dalam orasinya, mereka menuding pelantikan tersebut cacat hukum karena surat penetapan mahkamah konstitusi yang menetapkan pasangan Romi Herton dan Harnojoyo sebagai pemenang emilukada Palembang diduga palsu.

Meski diwarnai aksi unjuk rasa, pelantikan walikota dan wakil walikota Palembang terpilih tetap berjalan lancar.

Gubernur Sumatera Selatan, Alex Nurdin yang mewakili Menteri Dalam Negeri mengambil sumpah pasangan Romi Herton dan Harno Joyo sebagai pemimpin Palembang periode 2013-2018. (Tnt)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya