Anggota Brigadir Mobil (Brimob) Srondo dikabarkan menyerang markas Direktorat Sabhara Polda Jawa Tengah, Semarang pada pukul 00.00 WIB, Kamis (25/7/2013) dini hari.
Penyerangan itu diduga disebabkan adanya miskomunikasi dari sebuah pesan Blackberry Messenger (BBM) yang bernada menghina.
Dikabarkan, sekitar 20 anggota Brimob datang dengan menggunakan sejumlah sepeda motor. Dari informasi yang dihimpun, para penyerang dengan membawa senjata tajam. Akibatnya 3 orang terluka.
Liputan6.com sudah berusaha mencoba mengkonfirmasi kronologi kejadian dan kondisi terakhir pascapenyerangan anggota Brimob terhadap Asrama Sabhara kepada pihak Polda Jawa tengah. Namun, Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Djihartono, yang dihubungi berkali-kali, tidak mengangkat teleponnya. Pesan yang dikirim pun tak dibalas.
Pun dengan Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri, Brigadir Jenderal Boy Rafli Amar, yang tidak menjawab telepon dan pesan pendek yang dikirimkan. (Ein/Yus)
Anggota Brimob Serang Markas Sabhara Polda Jawa Tengah
Penyerangan terjadi pukul 00.00 WIB, Kamis (25/7/2013) dini hari. Tiga orang dikabarkan luka.
diperbarui 25 Jul 2013, 07:26 WIBAdvertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Cara Hapus Akun IG: Panduan Lengkap Menghapus Instagram Permanen dan Sementara
Apakah Duet Louis van Gaal dan Patrick Kluivert yang Sukses Bawa Belanda ke Posisi 3 di Piala Dunia 2014 Akan Berhasil di Timnas Indonesia?
5 Pernyataan Parpol, DPR, hingga MPR Usai Pelaksanaan Perdana Program Makan Bergizi Gratis
350 Caption IG Lucu Aesthetic yang Bikin Ngakak
Meski Tampil Gemilang di Liga Domestik, Tiga Striker Ini Kurang Beruntung di Timnas Indonesia
Gerindra Peringati Hari Disabilitas Internasional, Sorot soal Kesetaraan dan Hak Bekerja bagi Difabel
Hewan Hewan Apa yang Paling Unik di Dunia?
Erick Thohir Bantah Ada Peran Mafia Bola di Balik Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia
Gaya Lamaran Sederhana Tom Holland Persis yang Zendaya Inginkan: Tidak Berlebihan
5 Tren Olahraga Kebugaran yang Populer di Tahun 80-an, Ikonik Pada Masanya
Sah, Batas Usia Pensiun jadi 59 Tahun di 2025
Honor Siap Kembali ke Indonesia dengan Hadirkan HP Flagship Layar Lipat