Cesc Sulit Diboyong, MU Incar Gelandang Jerman sebagai Alternatif

Kesulitan memboyong pemain Barcelona Fabregas, MU mengalihkan bidikan kepada gelandang Borussia Dortmund, Ilkay Gundogan.

oleh Liputan6 diperbarui 25 Jul 2013, 16:15 WIB
Usaha Manchester United untuk mendatangkan gelandang Barcelona, Cesc Fabregas, sepertinya akan berakhir sia-sia. Sejumlah nama pemain tengah pun mulai disiapkan untuk diboyong ke Old Trafford.

Fabregas merupakan target utama The Red Devils pada jendela transfer musim panas ini. Namun sepertinya Barca tidak mau melepas Fabregas. Tiga kali tawaran United untuk Fabregas ditolak Blaugrana.

Kesulitan memboyong Fabregas, Iblis Merah mengalihkan bidikan kepada gelandang Everton, Maraoune Fellaini. Tapi kabar terbaru menyebutkan MU lebih tertarik mendapatkan bintang Borussia Dortmund, Ilkay Gundogan.

United yakin bisa memboyong Gundogan dengan dana 20 juta pound atau sekitar Rp 315 miliar. Kontrak Gundogan bersama Dortmund tersisa dua tahun lagi. Sejauh ini negosiasi perpanjangan kontrak belum menemui hasil.

Peluang MU mendapatkan pemain internasional Jerman ini cukup terbuka karena sang pemain sempat mengutarakan niatnya bermain di Inggris. Pemain 22 tahun sempat didekati oleh dua klub London, Arsenal dan Chelsea.(mtr/bek)

Baca juga:
* <a href="http://bit.ly/1bjpdh8">Chelsea Waspadai Lima Pemain Indonesia</a>
* <a href="http://bit.ly/15gTZkQ">Bayern Muenchen Menang atas Barcelona</a>
* <a href="http://bit.ly/165OTZA">Bocah Patah Tangan Akibat Kena Bola Free Kick Tendangan Ronaldo</a>
* <a href="http://bit.ly/19jbNjm">Alasan Ancelotti Tinggalkan Kaka</a>
* <a href="http://bit.ly/144ikxk">Gelandang Chelsea Terkesan Sambutan di Indonesia</a>
* <a href="http://bit.ly/13cd6Z0">Guardiola Puas Muenchen Taklukkan Barcelona</a>
* <a href="http://bit.ly/16biLlf">Fans Wanita MU Bakar Jersey Liverpool?</a>
* <a href="http://bit.ly/16biXRr">Kecewa dengan Persija, Ahok Ingin Buat Klub Baru</a>
* &lt;a href="http://bit.ly/146MokV"&gt;Inikah Tim Impian Arsene Wenger?&lt;/a&gt;

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya