[VIDEO] Ulasan Saham Sepekan: IHSG Bak Roller Coaster

IHSG mengakhiri perdagangan akhir pekan dengan melemah 15 poin ke level 4.658,87. Indeks yang semula naik justru menukik masuk zona merah.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 27 Jul 2013, 11:09 WIB
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengakhiri perdagangan di pekan keempat Juli (22-26 Juli 2013) dengan melemah 15,24 poin ke level 4.658,87. IHSG yang memberikan harapan akan rebound, justru berbalik arah dan menukik masuk zona merah.

Chief Economist PT Bank Mandiri Tbk, Destry Damayanti dalam wawancara dengan Liputan6.com, Jumat (26/7/2013) mengatakan gerak IHSG sepekan kemarin disebabkan banyaknya ketidakpastian yang diterima pelaku pasar.

"Ketidakpastian itu tidak bersumber dari domestik tapi juga bersumber dari global sendiri," kata Destry.

Dia menjelaskan, IHSG memberikan perhatian yang penuh pada langkah Bank Sentral Amerika Serikat (AS) yang bisa saja mengurangi program stimulus yang selama ini dikenal sebagai quantitative easing (QE) III. Penarikan yang terjadi dikhawatirkan akan membuat likuditas global makin seret dan membuat investor asing beramai-ramai melarikan dananya dari sejumlah negara berkembang seperti Indonesia.

"Ini terjadi seperti yang kita alami di bulan Juni kemarin, itu akibatnya akan terjadi koreksi di pasar saham," kata Destry.

Bagaimana Destry menilai pergerakan IHSG sepekan kemarin, berikut adalah video wawancara Liputan6.com dengan Destry Damayanti baru-baru ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya