Sejumlah mantan pemain dan pelatih ganda putra secara khusus memberi dukungan kepada beberapa ganda putra yang akan berlaga di Kejuaraan Dunia di Guangzhou, China, 5-11 Agustus. Ini dilakukan ketika para mantan pemain itu mengundang para pemain dalam acara buka puasa bersama, Minggu (28/7/13).
"Acara ini saya gelar semata-mata untuk memberikan tambahan semangat dan motivasi agar pemain-pemain ganda putra Indonesia nanti mampu mengukir hasil maksimal dengan menjadi juara dunia," kata juara dunia 2007 Candra Wijaya yang memprakarsai acara tersebut di Jakarta, Minggu.
Acara dihadiri pasangan ganda Non Pelatnas, para pemain ganda Pelatnas Cipayung, Kabid Binpres PP PBSI yang juga mantan pemain ganda Rexy Mainaky, pelatih ganda, serta pemain-pemain di akademi Candra Wijaya International Badminton Centre.
Pemain ganda peringkat enam dunia, Hendra Setiawan mengakui dukungan langsung dari para legenda hidup bulutangkis Indonesia itu pasti akan membuat dirinya dan kawan-kawan makin termotivasi di Guangzhou nanti.
"Kami makin mantap saja setelah mendapat dukungan langsung dari para juara. Ada keinginan kuat saya dan kawan-kawan untuk berusaha keras tampil semaksimal mungkin," kata Hendra Setiawan yang ditargetkan meraih gelar bersama Ahsan.
Sementara Kabid Binpres PP PBSI, Rexy Mainaky yang juga juara dunia 1995 bersama Ricky Subagja, mengatakan, acara yang digelar Candra sangat positif karena mungkin baru pertama kali ada dukungan dari mantan pemain.
"Salut buat Candra. Dia benar-benar mendedikasikan hidupnya untuk bulutangkis. Dukungan ini pasti akan menambah semangat juang bagi pemain untuk bertarung habis-habisan di Kejuaraan Dunia nanti," kata Rexy.
Pelatih ganda putra Pelatnas, Herry Iman Pierngadi menilai, acara-acara dukungan seperti itu sangat bermanfaat bagi pemain. Anak asuhannya pasti akan makin termotivasi dan optimistis bisa tampil terbaik.
"Terima kasih buat Candra yang telah menggelar kegiatan ini. Dukungan ini tentu makin membuat persiapan pemain makin siap," tutur Herry. (ant)
"Acara ini saya gelar semata-mata untuk memberikan tambahan semangat dan motivasi agar pemain-pemain ganda putra Indonesia nanti mampu mengukir hasil maksimal dengan menjadi juara dunia," kata juara dunia 2007 Candra Wijaya yang memprakarsai acara tersebut di Jakarta, Minggu.
Acara dihadiri pasangan ganda Non Pelatnas, para pemain ganda Pelatnas Cipayung, Kabid Binpres PP PBSI yang juga mantan pemain ganda Rexy Mainaky, pelatih ganda, serta pemain-pemain di akademi Candra Wijaya International Badminton Centre.
Pemain ganda peringkat enam dunia, Hendra Setiawan mengakui dukungan langsung dari para legenda hidup bulutangkis Indonesia itu pasti akan membuat dirinya dan kawan-kawan makin termotivasi di Guangzhou nanti.
"Kami makin mantap saja setelah mendapat dukungan langsung dari para juara. Ada keinginan kuat saya dan kawan-kawan untuk berusaha keras tampil semaksimal mungkin," kata Hendra Setiawan yang ditargetkan meraih gelar bersama Ahsan.
Sementara Kabid Binpres PP PBSI, Rexy Mainaky yang juga juara dunia 1995 bersama Ricky Subagja, mengatakan, acara yang digelar Candra sangat positif karena mungkin baru pertama kali ada dukungan dari mantan pemain.
"Salut buat Candra. Dia benar-benar mendedikasikan hidupnya untuk bulutangkis. Dukungan ini pasti akan menambah semangat juang bagi pemain untuk bertarung habis-habisan di Kejuaraan Dunia nanti," kata Rexy.
Pelatih ganda putra Pelatnas, Herry Iman Pierngadi menilai, acara-acara dukungan seperti itu sangat bermanfaat bagi pemain. Anak asuhannya pasti akan makin termotivasi dan optimistis bisa tampil terbaik.
"Terima kasih buat Candra yang telah menggelar kegiatan ini. Dukungan ini tentu makin membuat persiapan pemain makin siap," tutur Herry. (ant)
