Pangeran William dan Kate Middleton sedang menikmati peran barunya sebagai orangtua. Apalagi Duchess of Cambridge yang sedang menikmati memberikan anaknya Pangeran George Alexander Louis Air Susu Ibu (ASI).
"Pangeran George memiliki keinginan makan yang sehat. Dia adalah seorang bayi kecil yang sangat kelaparan," ujar seorang sumber di kerajaan seperti dikutip Mirror, Senin (29/7/2013).
Sumber itu mengatakan, Kate telah memutuskan untuk memberikan bayi George air susu yang alami dibandingkan susu formula karena mengetahui manfaat yang hebat dari ASI.
Pada awalnya, sumber itu menjelaskan memang ada keragu-raguan. Namun, Kate akhirnya memilih menyusui George.
"Saya lihat ada beberapa kesulitan di awal-awal, dan semakin sering jadi bisa, sebagai seorang ibu baru bisa mendapatkan sedikit ketegangan," ujarnya menambahkan.
"Setelah ada bantuan dari bidan, mereka berdua sangat cepat mengerti. Sejauh yang saya tahu, Kate sangat santai dan George seperti bayi kecil lainnya".
"Dia (George) tak merasa cukup. Dan mereka semua pasti tahu kapan dia lapar, ia berteriak dan sangat sulit diabaikan."
Sumber itu mengingatkan, jangan berharap memfoto Kate ketika menyusui karena ia tak ingin menjadi model untuk menyusui.
Kate merasa menyusui adalah pilihan pribadi dan seorang ibu harus melakukan apapun yang dianggapnya terbaik untuk buah hatinya.
Kate memang mengikuti garis panjang perempuan kerajaan yang memberikan ASI. Seperti halnya Diana yang memberikan ASI untuk kedua putranya William dan Harry.
Dan Ratu Elizabeth juga menyusui Pangeran Charles sampai ia terkena campak yang memaksanya menghentikan menyusui, saat Charles berusia 2 bulan.
Selama kehamilan, Istana St James menolak berkomentar rencana Kate untuk menyusui.
Keputusan Duchess untuk menyusui anaknya itu diharapkan bisa memicu tren di kalangan ibu baru yang tertarik menirunya.
Departemen Kesehatan merekomendasikan ibu-ibu memberikan ASI eksklusif di enam bulan pertama kehidupan buah hatinya. Tapi, jumlah ibu yang menyusui pada tahun lalu kurang dari setengah.
Sementara staf di Kensington Palace memberitahukan, kalau Kate tak akan memberikan Pangeran George botol susu.
Pasangan Kate dan William menginginkan membesarkan anaknya menjadi laki-laki yang tenang dan tidak bergantung pada botol untuk menenangkan dirinya.
Sejak meninggalkan Istana Kensington pada Rabu, Kate, William dan George tinggal di rumah keluarga Middleton di Bucklebury, Berks.
William juga telah melakukan tugasnya sebagai ayah yang lebih dari sekadar menggendong dan selalu memandangi George dengan senyum.
"Dia menghabiskan banyak waktu dengan George dan ia hanya menatap anaknya dengan senyum lebar di wajahnya".
"Menjadi seorang ayah untuk pertama kalinya menjadi hal yang besar bagi pria manapun. Tapi, bila Anda pewaris tahta ada sedikit tekanan. Ini tugas pangeran pertama untuk memberikan ahli waris dan sekarang William telah melakukannya dan dia bisa sedikit bersantai," ujar Sumber itu.
William juga mengatakan, ia akan membesarkan George seperti anak-anak lainnya. "William ingin melakukan semua hal yang dilakukan ayah lainnya. Ia ingin mendorong kereta bayi dan membantu memakaikan pakaian anaknya. Dan tentu saja, mengganti popok George".
(Mel/*)
"Pangeran George memiliki keinginan makan yang sehat. Dia adalah seorang bayi kecil yang sangat kelaparan," ujar seorang sumber di kerajaan seperti dikutip Mirror, Senin (29/7/2013).
Sumber itu mengatakan, Kate telah memutuskan untuk memberikan bayi George air susu yang alami dibandingkan susu formula karena mengetahui manfaat yang hebat dari ASI.
Pada awalnya, sumber itu menjelaskan memang ada keragu-raguan. Namun, Kate akhirnya memilih menyusui George.
"Saya lihat ada beberapa kesulitan di awal-awal, dan semakin sering jadi bisa, sebagai seorang ibu baru bisa mendapatkan sedikit ketegangan," ujarnya menambahkan.
"Setelah ada bantuan dari bidan, mereka berdua sangat cepat mengerti. Sejauh yang saya tahu, Kate sangat santai dan George seperti bayi kecil lainnya".
"Dia (George) tak merasa cukup. Dan mereka semua pasti tahu kapan dia lapar, ia berteriak dan sangat sulit diabaikan."
Sumber itu mengingatkan, jangan berharap memfoto Kate ketika menyusui karena ia tak ingin menjadi model untuk menyusui.
Kate merasa menyusui adalah pilihan pribadi dan seorang ibu harus melakukan apapun yang dianggapnya terbaik untuk buah hatinya.
Kate memang mengikuti garis panjang perempuan kerajaan yang memberikan ASI. Seperti halnya Diana yang memberikan ASI untuk kedua putranya William dan Harry.
Dan Ratu Elizabeth juga menyusui Pangeran Charles sampai ia terkena campak yang memaksanya menghentikan menyusui, saat Charles berusia 2 bulan.
Selama kehamilan, Istana St James menolak berkomentar rencana Kate untuk menyusui.
Keputusan Duchess untuk menyusui anaknya itu diharapkan bisa memicu tren di kalangan ibu baru yang tertarik menirunya.
Departemen Kesehatan merekomendasikan ibu-ibu memberikan ASI eksklusif di enam bulan pertama kehidupan buah hatinya. Tapi, jumlah ibu yang menyusui pada tahun lalu kurang dari setengah.
Sementara staf di Kensington Palace memberitahukan, kalau Kate tak akan memberikan Pangeran George botol susu.
Pasangan Kate dan William menginginkan membesarkan anaknya menjadi laki-laki yang tenang dan tidak bergantung pada botol untuk menenangkan dirinya.
Sejak meninggalkan Istana Kensington pada Rabu, Kate, William dan George tinggal di rumah keluarga Middleton di Bucklebury, Berks.
William juga telah melakukan tugasnya sebagai ayah yang lebih dari sekadar menggendong dan selalu memandangi George dengan senyum.
"Dia menghabiskan banyak waktu dengan George dan ia hanya menatap anaknya dengan senyum lebar di wajahnya".
"Menjadi seorang ayah untuk pertama kalinya menjadi hal yang besar bagi pria manapun. Tapi, bila Anda pewaris tahta ada sedikit tekanan. Ini tugas pangeran pertama untuk memberikan ahli waris dan sekarang William telah melakukannya dan dia bisa sedikit bersantai," ujar Sumber itu.
William juga mengatakan, ia akan membesarkan George seperti anak-anak lainnya. "William ingin melakukan semua hal yang dilakukan ayah lainnya. Ia ingin mendorong kereta bayi dan membantu memakaikan pakaian anaknya. Dan tentu saja, mengganti popok George".
(Mel/*)
