Demokrat: Kalau Yusril Mau Ikut Konvensi Capres, Jangan Aneh-aneh

Ketua Majelis Dewan Syuro PBB Yusril Izha Mahendra mengaku tertarik ikut Konvensi Capres Demokrat.

oleh Liputan6 diperbarui 29 Jul 2013, 15:37 WIB

Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Max Sopacua mengimbau Ketua Majelis Dewan Syuro PBB Yusril Izha Mahendra agar tidak meminta yang aneh-aneh bila ingin mengikuti konvensi penjaringan calon presiden dari partainya. Menurut Max, bila ingin maju sesuai dengan kehendak hatinya, sebaiknya Yusril maju sebagai capres dari PBB saja.

"Jangan permintaannya aneh-aneh. Dia lebih mengetahui dengan cara dia menyampaikan itu. Kalau dia tidak mau meninggalkan partainya, silakan pakai PBB," kata Max kepada Liputan6.com di Jakarta, Senin (29/7/2013).

Menurut Max, seharusnya seorang Yusril mengetahui kaidah utama konvensi, yaitu digelar oleh partai Demokrat. Sehingga, yang menyatakan keinginan untuk mengikutinya harus mengikuti seluruh aturan dari Partai Demokrat.

"Pak Yusril itu harus mengetahui itu konvensi capres Partai Demokrat, bukan umum. Itu konvensi capres Demokrat, bukan konvensi capres koalisi," ujar Max.

Menurut Max, bila partai Demokrat adalah lembaga umum, tentu dapat diubah sekehendak hati. Namun Partai Demokrat mempunyai aturan bagi peserta konvensi. "Aneh-aneh saja," ucap Max.

"Kalau mau ikut, jangan membentuk opini. Karena itu adalah usaha dari Partai demokrat. Ikuti saja kalau mau. Dan nanti kalau Pak Yusril lolos sebagai presiden, tinggal partainya ikut saja di dalam," imbuh Max yang menyayangkan Yusril membentuk opini di publik.

Yusril, pada Minggu 28 Juli kemarin, mengaku tertarik mengikuti konvensi Partai Demokrat untuk menjaring capres yang akan diusung pada Pemilu 2014 mendatang.

Meski begitu, Yusril mengajukan 1 syarat. Yaitu Demokrat hendaknya mengubah peraturan yang mengharuskan peserta konvensi untuk non-aktif dari aktivitas partai asalnya. Hal itu tidak bisa ia lakukan lantaran akan berdampak pada partainya. (Riz/Ism)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya