Umumnya, bobot bayi yang baru lahir berkisar 2 hingga 3 kg. Namun tak demikian dengan Jasleen. Bayi perempuan cantik yang baru lahir itu terbilang jumbo, karena bobotnya mencapai 6,1 kg.
Situs News.com.au, Selasa (30/7/2013) menulis, Jasleen lahir dengan proses alami meski bobot tubuhnya terbilang besar. Ia lahir di Rumah Sakit Universitas di Leipzig, Jerman, pada 26 Juli lalu. Kelahirannya pun tercatat sebagai bayi baru lahir terbesar di Jerman.
Setalah diteliti, ternyata ibu Jasleen memang didiagnosis memiliki diabetes gestasional. Suatu kondisi yang biasanya terjadi sekitar minggu ke-24 kehamilan dan dapat menyebabkan bayi yang baru lahir berukuran lebih besar dari bobot normal.
Kendati demikian, dokter mengatakan kondisi ibu dan anak baik-baik saja setelah proses melahirkan. "Jasleen berada di unit perawatan neonatal," ujar dokter kepada majalah Jerman Der Spiegel seperti dimuat News.com.au.
Kelahiran bayi jumbo bukan yang pertama kalinya. Sebelumnya, ada Stephen Lyttle, yang lahir dengan bobot 7.399 kg di Rumah Sakit Kempsey pada 26 Januari 1963.
Kelahiran Stephen pun diakui sebagai bayi terberat di Australia. Sebab menurut data dari Biro Statistik Australia, bobot rata-rata bayi Australia 3.37 kg.
Bobot Stephen masih kalah dengan bayi bernama Anna Bates. Bayi laki-laki asal Kanada yang lahir pada 1879 itu berbobot 10,7 kg. Namun sayang, Stephen tak bisa bertahan, bayi laki-laki itu meninggal 11 jam kemudian. Padaha ia telah tercatat di Guinness Book of World Records sebagai bayi terbesar di dunia. (Tnt/Ism)
Situs News.com.au, Selasa (30/7/2013) menulis, Jasleen lahir dengan proses alami meski bobot tubuhnya terbilang besar. Ia lahir di Rumah Sakit Universitas di Leipzig, Jerman, pada 26 Juli lalu. Kelahirannya pun tercatat sebagai bayi baru lahir terbesar di Jerman.
Setalah diteliti, ternyata ibu Jasleen memang didiagnosis memiliki diabetes gestasional. Suatu kondisi yang biasanya terjadi sekitar minggu ke-24 kehamilan dan dapat menyebabkan bayi yang baru lahir berukuran lebih besar dari bobot normal.
Kendati demikian, dokter mengatakan kondisi ibu dan anak baik-baik saja setelah proses melahirkan. "Jasleen berada di unit perawatan neonatal," ujar dokter kepada majalah Jerman Der Spiegel seperti dimuat News.com.au.
Kelahiran bayi jumbo bukan yang pertama kalinya. Sebelumnya, ada Stephen Lyttle, yang lahir dengan bobot 7.399 kg di Rumah Sakit Kempsey pada 26 Januari 1963.
Kelahiran Stephen pun diakui sebagai bayi terberat di Australia. Sebab menurut data dari Biro Statistik Australia, bobot rata-rata bayi Australia 3.37 kg.
Bobot Stephen masih kalah dengan bayi bernama Anna Bates. Bayi laki-laki asal Kanada yang lahir pada 1879 itu berbobot 10,7 kg. Namun sayang, Stephen tak bisa bertahan, bayi laki-laki itu meninggal 11 jam kemudian. Padaha ia telah tercatat di Guinness Book of World Records sebagai bayi terbesar di dunia. (Tnt/Ism)
