Para calon penumpang kereta di Stasiun Senen, Jakarta, mengeluhkan pembangunan ruang tunggu yang hingga kini belum rampung. Padahal, mendekati lebaran, jumlah calon penumpang yang akan mudik Lebaran terus meningkat.
"Fasilitas sih baik ya, cuma pengerjaan bangunan ini. Saya rasa sedikit terlambat di saat arus mudik sudah mulai, justru pengerjaan ruang tunggu pemudik belum selesai. Sedikit tidak nyaman saja," kata salah satu calon penumpang Rusman di Stasiun Pasar Senen, Rabu (31/7/2013).
Menurut warga Bekasi yang akan menumpang Kereta Bengawan Lebaran ini juga merasakan kursi yang tersedia untuk pemudik masih kurang jika dibanding dengan jumlah calon penumpang. Terlebih, lantai di ruang tunggu sangat kotor. Sehingga tak ada tempat nyaman untuk duduk menunggu kereta.
"Ya gini, Mas, kaya saya ini terpaksa duduk di koran dan tas saya. Kursinya kurang. Tapi kalau kurang sebenarnya ngga apa-apa, tetapi ya lantainya bersih dong. Ini gimana mau bersih, kan masih di dalam renovasi," kata Rusman yang mudik bersama istri dan anaknya itu.
Pantauan Liputan6.com, renovasi ruang tunggu untuk penumpang dan pemudik saat ini masih dikerjakan. Pengerjaan ruang tunggu itu tingal pengecatan dan pemberian furniture tambahan.
Datang Subuh
Sementara sejak pukul 10.00 WIB hari ini, penumpang yang akan mudik sudah berdesakan di depan pintu masuk utara atau Peron 1. Penumpang di sini menanti kereta Bengawan Lebaran tujuan Solo. Penumpang mengantre dalam 2 barisan. Dari arah kanan dan kiri untuk masuk ke dalam pintu masuk pintu Utara, Peron 1.
Risman (38) salah satu calon penumpang Kereta Bengawan Lebaran misalnya, dia mengaku sudah menanti kereta sejak habis subuh. Dia mengatakan langsung datang ke Stasiun Senen karena letak rumah yang berdekatan.
"Saya dengan istri dan anak-anak sengaja cepat datang, untuk meminta stempel stasiun dulu, biar nanti tinggal masuk aja ngga perlu anteri lagi di pintu masuknya," katanya.
Para pemudik rata-rata menunggu di lantai Stasiun Senen. Ini lantaran, sedang ada renovasi untuk memperluas lahan parkir. Mereka rela duduk di lantai demi menunggu keberangkatan kereta.
Sementara, untuk pintu masuk selatan atau Peron 2, masih terlihat sepi penumpang. Menurut salah seorang petugas keamanan yang berjaga di depan Peron 2, Fajar Ihsan, untuk pintu masuk selatan ini diperkirakan akan ramai pada hari Senin hingga Lebaran.
"Kalau untuk Peron 2 ini biasanya akan ramai itu pada 5 hari sebelum Lebaran. Puncaknya mungkin Senin sudah ramai," kata Fajar saat mengawasi penumpang. (Eks/Ism)
"Fasilitas sih baik ya, cuma pengerjaan bangunan ini. Saya rasa sedikit terlambat di saat arus mudik sudah mulai, justru pengerjaan ruang tunggu pemudik belum selesai. Sedikit tidak nyaman saja," kata salah satu calon penumpang Rusman di Stasiun Pasar Senen, Rabu (31/7/2013).
Menurut warga Bekasi yang akan menumpang Kereta Bengawan Lebaran ini juga merasakan kursi yang tersedia untuk pemudik masih kurang jika dibanding dengan jumlah calon penumpang. Terlebih, lantai di ruang tunggu sangat kotor. Sehingga tak ada tempat nyaman untuk duduk menunggu kereta.
"Ya gini, Mas, kaya saya ini terpaksa duduk di koran dan tas saya. Kursinya kurang. Tapi kalau kurang sebenarnya ngga apa-apa, tetapi ya lantainya bersih dong. Ini gimana mau bersih, kan masih di dalam renovasi," kata Rusman yang mudik bersama istri dan anaknya itu.
Pantauan Liputan6.com, renovasi ruang tunggu untuk penumpang dan pemudik saat ini masih dikerjakan. Pengerjaan ruang tunggu itu tingal pengecatan dan pemberian furniture tambahan.
Datang Subuh
Sementara sejak pukul 10.00 WIB hari ini, penumpang yang akan mudik sudah berdesakan di depan pintu masuk utara atau Peron 1. Penumpang di sini menanti kereta Bengawan Lebaran tujuan Solo. Penumpang mengantre dalam 2 barisan. Dari arah kanan dan kiri untuk masuk ke dalam pintu masuk pintu Utara, Peron 1.
Risman (38) salah satu calon penumpang Kereta Bengawan Lebaran misalnya, dia mengaku sudah menanti kereta sejak habis subuh. Dia mengatakan langsung datang ke Stasiun Senen karena letak rumah yang berdekatan.
"Saya dengan istri dan anak-anak sengaja cepat datang, untuk meminta stempel stasiun dulu, biar nanti tinggal masuk aja ngga perlu anteri lagi di pintu masuknya," katanya.
Para pemudik rata-rata menunggu di lantai Stasiun Senen. Ini lantaran, sedang ada renovasi untuk memperluas lahan parkir. Mereka rela duduk di lantai demi menunggu keberangkatan kereta.
Sementara, untuk pintu masuk selatan atau Peron 2, masih terlihat sepi penumpang. Menurut salah seorang petugas keamanan yang berjaga di depan Peron 2, Fajar Ihsan, untuk pintu masuk selatan ini diperkirakan akan ramai pada hari Senin hingga Lebaran.
"Kalau untuk Peron 2 ini biasanya akan ramai itu pada 5 hari sebelum Lebaran. Puncaknya mungkin Senin sudah ramai," kata Fajar saat mengawasi penumpang. (Eks/Ism)