Strategi Operator Untuk Antisipasi Lonjakan Trafik Lebaran

Berbagai persiapan sudah dilakukan para operator untuk mengantisipasi lonjakan trafik telekomunikasi pada saat Hari Raya Idul Fitri 2013.

oleh Dewi Widya Ningrum diperbarui 31 Jul 2013, 15:49 WIB
Kementerian Kominfo melaporkan bahwa para operator sudah melakukan berbagai persiapan untuk mengantisipasi lonjakan trafik telekomunikasi pada saat Hari Raya Idul Fitri 2013. Salah satunya dengan menyediakan VLR (Visitor Location Register) atau kecukupan kapasitas daya tampung pelanggan dan quality improvement di jalur-jalur mudik Lebaran.

Jika diperlukan, operator juga akan melakukan mobilisasi penambahan kapasitas. Penambahan kapasitas juga dilakukan di sejumlah bandara, pelabuhan, terminal bus, stasiun KA, tempat-tempat wisata dan pusat-pusat perbelanjaan.

"Untuk meminimalisasi kemungkinan terjadinya drop call dan unsuccessful call ratio, para penyelenggara telekomunikasi berusaha melakukan sejumlah penyesuaian bagi perbaikan jaringan," kata Kepala Pusat Informasi dan Humas Kementerian Kominfo, Gatot S. Dewa Broto dalam siaran pers, Rabu (31/7/2013).

Selain itu, para penyelenggara telekomunikasi juga menyediakan puluhan Mobile BTS (Compact Mobile Base Station) selama Lebaran 2013. Mobile BTS ini ditempatkan di sejumlah titik-titik tertentu di jalur-jalur mudik.

Mengacu pada pengalaman Lebaran 2012 lalu, beberapa daerah yang diperkirakan akan meningkat trafik telekomunikasinya adalah di sekitar Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, Jawa Timur, Lampung, Sumatera Selatan, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Bali, dan Sulawesi Selatan.

Kominfo juga sedang menggelar test drive untuk mengecek kesiapan jaringan. Pengecekan ini dilakukan untuk mengetahui keberhasilan panggilan telepon dan juga kemungkinan dropped call, blocked call dan rata-rata lama pengiriman SMS serta komunikasi data lainnya. Kominfo berharap pada saat Lebaran 2013 tidak terjadi gangguan yang berarti.

(dew)


POPULER

Berita Terkini Selengkapnya