Ditinggal pergi sang ibu, membuat Ersa Mayori menjalani Ramadan tanpa belaian kasih sayang orangtua. Bahkan, untuk Lebaran nanti, Ersa sampai harus kursus masak rendang karena sang ibu yang biasa memasak makanan di saat Lebaran.
"Saya mau belajar kursus kilat buat masak masakan Padang, masak asam pade dan daging lapis, rendang dan lumayan sukses. Anak-anak senang yah cukup lah buat obatin kekangenan sama ibu," kata Ersa saat ditemui acara Penutupan Djarum 'Hikmah Puasa 2013', Berbagi Momen Bersama Orangtua di Grand Indonesia, Jakarta, Minggu (4/8/2013).
Ersa memang tak bisa melupakan sosok ibunya yang meninggal bulan November tahun lalu.
"Kalau keinget itu kapanpun bisa, kemarin itu ke mall sendirian, dan lewatin restoran yang ibu suka, yang ayah suka, hal-hal kecil yang kita tahu beliau senangin itu bisa ingetin, suka nangis gitu," kata pembawa acara Insert itu.
Ersa pun merasa kehilangan sosok yang biasa diajaknya untuk curhat. "Curhat pasti, nanya agama, sama ayah juga, sama ibu juga, nah ini nggak ada yang bisa ditanyain," pungkasnya.(Adt)
"Saya mau belajar kursus kilat buat masak masakan Padang, masak asam pade dan daging lapis, rendang dan lumayan sukses. Anak-anak senang yah cukup lah buat obatin kekangenan sama ibu," kata Ersa saat ditemui acara Penutupan Djarum 'Hikmah Puasa 2013', Berbagi Momen Bersama Orangtua di Grand Indonesia, Jakarta, Minggu (4/8/2013).
Ersa memang tak bisa melupakan sosok ibunya yang meninggal bulan November tahun lalu.
"Kalau keinget itu kapanpun bisa, kemarin itu ke mall sendirian, dan lewatin restoran yang ibu suka, yang ayah suka, hal-hal kecil yang kita tahu beliau senangin itu bisa ingetin, suka nangis gitu," kata pembawa acara Insert itu.
Ersa pun merasa kehilangan sosok yang biasa diajaknya untuk curhat. "Curhat pasti, nanya agama, sama ayah juga, sama ibu juga, nah ini nggak ada yang bisa ditanyain," pungkasnya.(Adt)
