Rekor dunia berhasil dipecahkan dalam acara 'Lorraine Mondial Air Ballons' di Metz, Prancis. Sekitar 400 balon udara terbang bersama-sama. Ini menjadi perhelatan balon udara terbesar di dunia.
Pertemuan balon udara ini berhasil memecahkan 2 rekor dunia. Pertama, 408 balon udara berwarna-warni yang terbang bersama di atas langit. Kedua, pelepasan balon udara terbanyak, yakni sebanyak 391 buah.
"Kami berhasil menaikkan sekitar 350.000 orang. Namun tahun ini kami kurang puas karena cuaca tak menentu. Ada angin kencang," kata penyelenggara, Philippe Buron Pilatre, seperti dikutip dari News.com.au, Selasa (6/8/2013).
Selain cuaca, Philippe juga menyesalkan beberapa peserta yang melanggar aturan. Ada beberapa peserta yang sengaja mendarat balon mereka di lahan pertanian hingga memicu kemarahan petani lokal.
Dalam acara ini, ada sekitar 1.207 peserta dengan hampir 2.000 kru yang berpartisipasi. (Riz/Ein)
Rekor Dunia, 400 Balon Udara Terbang Bersamaan di Prancis
Rekor dunia berhasil dipecahkan dalam acara 'Lorraine Mondial Air Ballons' di Metz, Prancis.
diperbarui 06 Agu 2013, 09:55 WIBAdvertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Hasil Piala Asia U-20 2025 Timnas Indonesia vs Uzbekistan: Jens Raven Cetak Gol, Skor 1-1 di Babak Pertama
Fokus Pagi : Kebakaran Menghanguskan Kantor Kelurahan Malaka Sari Jaktim
DFSK dan SERES Unjuk Gigi di IIMS 2025, Tampilkan Mobil Listrik Canggih yang Bergaya
Kemeriahan Festival Cap Go Meh 2025 di TM Seasons City Jakarta, Puncak Perayaan Tahun Baru Imlek
FKUI Gelar Layanan Kesehatan Gratis di Muara Angke
Rp 9,61 Triliun Modal Asing Cabut dari Indonesia
Link Live Streaming Liga Inggris Manchester United vs Tottenham Hotspur, Minggu 16 Februari Pukul 23.30 WIB di Vidio
Momen Megawati Bertemu Pangeran Khaled, PDIP Rencanakan Pancasila Summit di UEA
Januari Ada 18 Kasus PMK di Kota Malang, Vaksinasi Digencarkan
Makna Lagu Green Day - Boulevard of Broken Dreams: Kesepian di Tengah Keramaian
KUMA Tayang di Vidio, Jadi Drama Turki Pertama dengan Dubbing Bahasa Indonesia
Kakak Menpora Dito, Mesty Ariotedjo Sebut Pemotongan Anggaran Kesehatan dan Pendidikan Bikin Kualitas Masyarakat Rendah