Muhammadiyah Imbau Masyarakat Takbiran Cukup di Masjid

"Kalau keliling tak masalah. Tapi itu sebetulnya potensial menimbulkan masalah. Apalagi kalau terjadi kecelakaan dan gangguan," kata Din.

oleh Oscar Ferri diperbarui 06 Agu 2013, 17:33 WIB
Malam takbiran menyambut Idul Fitri disambut antusias seluruh umat muslim di dunia, termasuk di Indonesia. Meski demikian, masyarakat diminta untuk tidak berlebihan melaksanakan takbiran.

Pengurus Pusat Muhammadiyah mengimbau agar masyarakat tidak perlu malakukan takbiran keliling kota, cukup di masjid saja.

"Saya cenderung, takbiran cukup dilakukan di masjid-masjid," kata Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddin di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (6/8/2013).

Din menjelaskan takbiran adalah perintah agama dalam rangka menutup Ramadan. Namun, bukan berarti merayakan takbiran dilakukan dengan cara-cara yang bisa menimbulkan bahaya dan masalah.

"Keliling-keliling itu potensial menimbulkan masalah. Apalagi kalau terjadi kecelakaan dan gangguan. Kalau bisa, takbir dilakukan di satu tempat, di lapangan atau di alun-alun," pungkas Din. (Adi/Yus)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya