Awas, Manchester United! Peringatan ini dilontarkan David Unsworth, menjelang digelarnya pertandingan FA Community Shield 2013 antara Wigan Athletic dan Setan Merah—julukan MU—yang akan berlangsung di Wembley Stadium, London, Minggu, 11 Agustus 2013, siang waktu setempat.
Melihat kekuatan kedua tim, publik hampir sepakat jika The Red Devils lebih diunggulkan keluar sebagai pemenang. Meski ditinggalkan manajer legendarisnya, Sir Alex Ferguson, di tangan David Moyes, kekuatan Robin van Persie dkk dinilai masih satu kelas di atas The Latics, julukan Wigan, yang kini ditangani mantan manajer Bolton Wanderers, Owen Coyle.
Namun, tak begitu dengan pandangan Unsworth. Mantan bek Wigan berusia 39 tahun—gantung sepatu pada 2009 –yang sempat menjadi anak asuh David Moyes di Everton (1998-2004) ini menilai Gary Caldwell dkk punya kapabilitas untuk kembali membuat kejutan seperti halnya yang ditunjukkan saat mempecundangi Manchester City di final FA Cup 2012-2013.
“Mereka (Wigan) sangat berhasrat memenangkan pertandingan. Saya tahu siapa Owen Coyle. Ia pelatih juara. Ia selalu bertekad meraih kemenangan di setiap laga. Dan, ia pun bersiap mengejutkan Manchester United. Saya pikir, di partai nanti Wigan tidak akan hanya tampil sebagai tim pelengkap,” tegas Unsowrth.
Unsworth sempat menjadi pemain asuhan Coyle saat keduanya memperkuat Burnley yang meraih promosi ke premiership, 2009. Unsworth yang hanya satu kali memperkuat Timnas Inggris saat menang lawan Jepang, 3 Juni 1995, tak terkejut dengan kesuksesan yang diraih Coyle selama ini.
“Ia sosok pelatih yang sangat bagus, pola manajerialnya sungguh luar biasa. Ia pun mempunyai aura di kamp latihan klub. Saya sempat berlatih bersamanya di Burnley. Semua pemain sangat respek padanya. Menariknya, ia selalu mengikuti sesi latihan bersama skuad. Sebab, ia mengira masih punya kemampuan untuk bermain,” imbuh Unsworth seperti yang dikutip FATV. (*)
Melihat kekuatan kedua tim, publik hampir sepakat jika The Red Devils lebih diunggulkan keluar sebagai pemenang. Meski ditinggalkan manajer legendarisnya, Sir Alex Ferguson, di tangan David Moyes, kekuatan Robin van Persie dkk dinilai masih satu kelas di atas The Latics, julukan Wigan, yang kini ditangani mantan manajer Bolton Wanderers, Owen Coyle.
Namun, tak begitu dengan pandangan Unsworth. Mantan bek Wigan berusia 39 tahun—gantung sepatu pada 2009 –yang sempat menjadi anak asuh David Moyes di Everton (1998-2004) ini menilai Gary Caldwell dkk punya kapabilitas untuk kembali membuat kejutan seperti halnya yang ditunjukkan saat mempecundangi Manchester City di final FA Cup 2012-2013.
“Mereka (Wigan) sangat berhasrat memenangkan pertandingan. Saya tahu siapa Owen Coyle. Ia pelatih juara. Ia selalu bertekad meraih kemenangan di setiap laga. Dan, ia pun bersiap mengejutkan Manchester United. Saya pikir, di partai nanti Wigan tidak akan hanya tampil sebagai tim pelengkap,” tegas Unsowrth.
Unsworth sempat menjadi pemain asuhan Coyle saat keduanya memperkuat Burnley yang meraih promosi ke premiership, 2009. Unsworth yang hanya satu kali memperkuat Timnas Inggris saat menang lawan Jepang, 3 Juni 1995, tak terkejut dengan kesuksesan yang diraih Coyle selama ini.
“Ia sosok pelatih yang sangat bagus, pola manajerialnya sungguh luar biasa. Ia pun mempunyai aura di kamp latihan klub. Saya sempat berlatih bersamanya di Burnley. Semua pemain sangat respek padanya. Menariknya, ia selalu mengikuti sesi latihan bersama skuad. Sebab, ia mengira masih punya kemampuan untuk bermain,” imbuh Unsworth seperti yang dikutip FATV. (*)
