Pria bernama Joel Woloshuk mendapatkan pengalaman buruk saat berbelanja di sebuah toko di bandara. Alih-alih mengganjal perutnya yang kelaparan, ia membeli roti isi sebelum masuk ke pintu masuk bandara.
Namun saat hendak menyantapnya roti isi focaccia bertabur keju, ia terkejut setengah mati saat menemukan kejunya bergerak-gerak. Dengan kondisi bingung, Joel pun mengamati lebih dekat. Saat itulah ia menyadari bintik putih di atas roti isi miliknya bukanlah keju parmesan melainkan belatung. Hewan kecil berwarna putih itu menggeliat di bagian atas roti isi itu.
"Keju parmesan itu mulai bergerak," kata Joel kepada WSB-TV.com seperti dimuat News.com.au, Kamis 8 Agustus 2013.
Joel yang sedang menunggu di Bandara Internasional Hartsfield-Jackson di Atlanta untuk penerbangannya ke Miami, membeli roti isinya di Cafe Intermezzo.
Presiden Cafe Intermezzo mengatakan kepada WSB-TV kasus itu telah ditutup, dan masalah itu bukan berasal dari restoran. Ia mengatakan pihak restoran telah beralih vendor penyedia roti isi tersebut, sejak penemuan menjijikan itu.
"Semua produk dari vendor telah ditarik. Tidak ada remah roti atau sepotong roti dari vendor itu," kata juru bicara dari Cafe Intermezzo dalam sebuah pernyatan.
Menanggapi peristiwa tersebut, pejabat dari Atlanta Department of Aviation pun mengatakan akan mendistribusikan lampu ultraviolet di restoran bandara untuk melakukan pemeriksaan lebih teliti terhadap pengiriman makanan.
Sementara Badan kesehatan setempat, Dewan Kesehatan Clayton County telah melakukan pemeriksaan dan mengatakan tak ditemukan ada bukti pendukung pelanggaran di lokasi (restoran) yang diperiksa. (Tnt/Mut)
Namun saat hendak menyantapnya roti isi focaccia bertabur keju, ia terkejut setengah mati saat menemukan kejunya bergerak-gerak. Dengan kondisi bingung, Joel pun mengamati lebih dekat. Saat itulah ia menyadari bintik putih di atas roti isi miliknya bukanlah keju parmesan melainkan belatung. Hewan kecil berwarna putih itu menggeliat di bagian atas roti isi itu.
"Keju parmesan itu mulai bergerak," kata Joel kepada WSB-TV.com seperti dimuat News.com.au, Kamis 8 Agustus 2013.
Joel yang sedang menunggu di Bandara Internasional Hartsfield-Jackson di Atlanta untuk penerbangannya ke Miami, membeli roti isinya di Cafe Intermezzo.
Presiden Cafe Intermezzo mengatakan kepada WSB-TV kasus itu telah ditutup, dan masalah itu bukan berasal dari restoran. Ia mengatakan pihak restoran telah beralih vendor penyedia roti isi tersebut, sejak penemuan menjijikan itu.
"Semua produk dari vendor telah ditarik. Tidak ada remah roti atau sepotong roti dari vendor itu," kata juru bicara dari Cafe Intermezzo dalam sebuah pernyatan.
Menanggapi peristiwa tersebut, pejabat dari Atlanta Department of Aviation pun mengatakan akan mendistribusikan lampu ultraviolet di restoran bandara untuk melakukan pemeriksaan lebih teliti terhadap pengiriman makanan.
Sementara Badan kesehatan setempat, Dewan Kesehatan Clayton County telah melakukan pemeriksaan dan mengatakan tak ditemukan ada bukti pendukung pelanggaran di lokasi (restoran) yang diperiksa. (Tnt/Mut)