Apple mengalami kejayaan di era kepemimpinan Steve Jobs. Meski sempat 'ditendang' Dewan Direksi yang tak memandangnya sebagai pendiri Apple pada tahun '80an, Steve Jobs sukses menghadirkan revolusi di Apple. Revolusi itu tentu saja dengan sejumlah produk inovatif yang diperkenalkan Steve Jobs saat menjabat CEO.
Di era Jobs, Apple mempekenalkan iPod yang kemudian menjadi music player terpopuler. Pengguna produk Apple pun memiliki kemudahan untuk membeli lagu via layanan iTunes. Tak berhenti di situ, Jobs kemudian menghadirkan iPhone yang memulai tren ponsel layar sentuh. Kemudian muncul pula iPad, yang menghadirkan era komputasi mobile yang disebut Jobs sebagai era pasca-PC.
Tapi setelah Jobs wafat, Apple tak terlihat lagi menghadirkan produk inovatif. Dilansir dari laman Venture Beat, Senin (12/8/2013), Tim Cook yang ditunjuk sebagai CEO pengganti Steve Jobs dianggap terlalu lambat dalam melakukan inovasi. Tentu saja ini membuat Dewan Direksi Apple cemas.
Berdasarkan laporan Fox Business Network, koresponden Charlie Gasparino mengatakan tekanan mulai dialamatkan kepada Tim Cook. Orang kepercayaan Steve Jobs itu diminta untuk segera merilis produk inovatif.
"Apa yang telah Apple lakukan? Mereka punya iPad dan produk lain, tapi belum munculkan inovasi selain dari apa yang sudah muncul sejak era Steve Jobs," ucap Gasparino.
Tim Cook pun diminta cepat untuk berinovasi. Tapi saat ini Dewan Direksi Apple masih belum punya kesimpulan untuk menyingkirkan Tim Cook dari jabatannya saat ini.
Lalu apa yang akan dihadirkan Apple dalam beberapa waktu ke depan. Hal paling dekat diprediksi adalah iPhone terbaru. Beragam fitur canggih diperkirakan akan melekat di produk yang diperkirakan bernama iPhone 5S tersebut. Beberapa di antaranya adalah teknologi pemindai sidik jari untuk keamanan dan sistem operasi iOS 7.
Apa lagi? Tentu yang paling ditunggu adalah iWatch, atau apapun namanya. Ini merupakan perangkat yang bisa dikenakan, yang sepertinya akan menggusur perangkat mobile. Selain iWatch, Google sudah memamerkan Google Glass sebagai wearable device andalannya.
Tapi tentu keraguan itu harus dijawab langsung oleh Tim Cook. Caranya, tentu saja dengan menghadirkan produk kejutan, yang mungkin saja bersifat futuristik. (gal)
Di era Jobs, Apple mempekenalkan iPod yang kemudian menjadi music player terpopuler. Pengguna produk Apple pun memiliki kemudahan untuk membeli lagu via layanan iTunes. Tak berhenti di situ, Jobs kemudian menghadirkan iPhone yang memulai tren ponsel layar sentuh. Kemudian muncul pula iPad, yang menghadirkan era komputasi mobile yang disebut Jobs sebagai era pasca-PC.
Tapi setelah Jobs wafat, Apple tak terlihat lagi menghadirkan produk inovatif. Dilansir dari laman Venture Beat, Senin (12/8/2013), Tim Cook yang ditunjuk sebagai CEO pengganti Steve Jobs dianggap terlalu lambat dalam melakukan inovasi. Tentu saja ini membuat Dewan Direksi Apple cemas.
Berdasarkan laporan Fox Business Network, koresponden Charlie Gasparino mengatakan tekanan mulai dialamatkan kepada Tim Cook. Orang kepercayaan Steve Jobs itu diminta untuk segera merilis produk inovatif.
"Apa yang telah Apple lakukan? Mereka punya iPad dan produk lain, tapi belum munculkan inovasi selain dari apa yang sudah muncul sejak era Steve Jobs," ucap Gasparino.
Tim Cook pun diminta cepat untuk berinovasi. Tapi saat ini Dewan Direksi Apple masih belum punya kesimpulan untuk menyingkirkan Tim Cook dari jabatannya saat ini.
Lalu apa yang akan dihadirkan Apple dalam beberapa waktu ke depan. Hal paling dekat diprediksi adalah iPhone terbaru. Beragam fitur canggih diperkirakan akan melekat di produk yang diperkirakan bernama iPhone 5S tersebut. Beberapa di antaranya adalah teknologi pemindai sidik jari untuk keamanan dan sistem operasi iOS 7.
Apa lagi? Tentu yang paling ditunggu adalah iWatch, atau apapun namanya. Ini merupakan perangkat yang bisa dikenakan, yang sepertinya akan menggusur perangkat mobile. Selain iWatch, Google sudah memamerkan Google Glass sebagai wearable device andalannya.
Tapi tentu keraguan itu harus dijawab langsung oleh Tim Cook. Caranya, tentu saja dengan menghadirkan produk kejutan, yang mungkin saja bersifat futuristik. (gal)
