Pengakuan 2 Pembunuh Sisca Yofie: Rambut Tersangkut di Gir

Wawan mengaku awalnya ingin merampas tas yang berada di dalam mobil korban. Saat itu, Sisca Yofie kebetulan sedang turun dari mobilnya.

oleh Arry Anggadha diperbarui 12 Agu 2013, 11:58 WIB
Polisi resmi menetapkan Ade dan Wawan sebagai tersangka pembunuh manajer multifinance Fransisca Yofie secara sadis. Namun, keduanya memiliki pengakuan tersendiri dalam melakukan aksinya.

"Dalam pengakuan mereka, W itu sebagai kunci dalam aksi ini, sedangkan A hanya diajak oleh W yang merupakan pamannya," kata Kapolrestabes Bandung, Kombes Sutarno, saat berbincang dengan Liputan6.com, Senin (12/8/2013).

Berdasarkan pengakuan dalam pemeriksaan pertamanya, lanjut Sutarno, Wawan mengaku awalnya hanya ingin merampas tas yang berada di dalam mobil korban. Saat itu, Sisca Yofie kebetulan sedang turun dari mobilnya dan hendak membuka pintu gerbang.

"Saat itu W turun dari motor dan mengambil tas dari dalam mobil. Namun aksinya diketahui korban dan langsung dikejar korban," jelasnya.

Setelah itu, menurut Sutarno, Wawan langsung naik ke motor yang sedang dikemudikan Ade yang merupakan keponakannya. "Korban terus mengejar hingga terjatuh," ujar Sutarno menirukan pengakuan Wawan.

Berdasarkan pengakuan Ade, lanjut Sutarno, dia baru menyadari motornya terasa berat. "Saat dilihat ternyata rambut korban tersangkut di gir. W langsung turun dan memotong rambut korban dengan golok," ujarnya.

Setelah itu, kedua pelaku pun kabur. Ade menyerahkan diri pada Sabtu 10 Agustus. Sedangkan Wawan ditangkap di kediamannya di daerah Cirajang, Cianjur, pada Minggu 11 Agustus.

Ade dan Wawan pun dijerat dengan Pasal 365 ayat (4) KUHP. Keduanya pun terancam hukuman mati. (Ary)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya