[VIDEO] Bawa Saudara, Pemudik di Surabaya Bakal Dipulangkan Paksa

Walikota Surabaya Tri Risma menginstruksikan petugas Satpol PP merazia para pemudik di stasiun-stasiun maupun terminal.

oleh Muhammad Ali diperbarui 12 Agu 2013, 16:35 WIB
Lain daerah, lain juga kebijakan. Bila Pemprov DKI tak akan menggalakkan operasi Yustisi Kependudukan, beda halnya dengan pemerintah daerah Surabaya.

Pada kilas Indonesia dalam tayangan Liputan 6 Petang SCTV, Senin (12/8/2013) memberitakan, untuk menghindari penumpukan penduduk baru yang mencari pekerjaan, Walikota Surabaya Tri Risma menginstruksikan petugas Satpol PP merazia para pemudik di stasiun-stasiun maupun terminal.

Pemudik yang kedapatan membawa saudaranya dari desa untuk mencari pekerjaan di Surabaya akan dipulangkan secara paksa.

Sementara anak-anak monyet yang dijual di Pasar Burung di kawasan hutan Plang Lor di jalur mudik Ngawi menuju Solo, Jawa Tengah, banyak diminati pembeli sebagai oleh-oleh. Selama masa libur Lebaran tahun ini, pedagang bisa menjual 10 hingga 20 ekor anak monyet dalam sehari.

Padahal di hari biasa, mereka hanya bisa menjual 4 sampai 5 ekor saja. Seekor anak monyet harganya berkisar Rp 300 ribu hingga Rp 400 ribu. (Ali)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya