Empat puluh enam tahun bukanlah waktu yang singkat bagi Maria Nguyen Kim Dung membina rumah tangga bersama Kris Biantoro. Pahit dan manis sudah pernah dirasakan oleh wanita asal Vietnam ini. Namun sayang, saat terakhir sang suami, tak dapat disaksikan oleh Maria yang tengah pergi sebentar.
Rasa tak percaya ditinggal pergi untuk selamanya oleh suami, sempat membuatnya terkejut tak percaya. "Saya sempat nggak percaya, kalau bapak sudah dipanggil. Saya kaget, tapi saya bersukur (Tuhan) memanggil bapak dengan enteng, tidak sakit. Bapak sehat semuanya, nggak ngeluh capek. Mungkin sudah rencana habis lebaran (meninggalnya)," kata Maria Nguyen Kim Dung dalam wawancara di rumah duka, Cibubur, Jakarta Timur, Rabu (14/8/2013).
Sebelum meninggal, presenter kuis Dansa Yo Dansa itu sempat meminta kepada Maria untuk menebang beberapa pohon kesukaan di rumahnya agar terasa rindang dan terang.
"Bapak suka pohon mangga dan manggis. Bapak minta potong pohonnya supaya terang, terus saya suruh tukang potong. Bapak minta lingkungan rumahnya bersih," pungkasnya.(Ras/Mer)
Rasa tak percaya ditinggal pergi untuk selamanya oleh suami, sempat membuatnya terkejut tak percaya. "Saya sempat nggak percaya, kalau bapak sudah dipanggil. Saya kaget, tapi saya bersukur (Tuhan) memanggil bapak dengan enteng, tidak sakit. Bapak sehat semuanya, nggak ngeluh capek. Mungkin sudah rencana habis lebaran (meninggalnya)," kata Maria Nguyen Kim Dung dalam wawancara di rumah duka, Cibubur, Jakarta Timur, Rabu (14/8/2013).
Sebelum meninggal, presenter kuis Dansa Yo Dansa itu sempat meminta kepada Maria untuk menebang beberapa pohon kesukaan di rumahnya agar terasa rindang dan terang.
"Bapak suka pohon mangga dan manggis. Bapak minta potong pohonnya supaya terang, terus saya suruh tukang potong. Bapak minta lingkungan rumahnya bersih," pungkasnya.(Ras/Mer)
