Liputan6.com, Jakarta: Mulai April tahun depan, seluruh produk elektronik National secara global berubah menjadi satu merek yaitu Panasonic. Untuk pasar Indonesia perubahan dimulai 18 Desember mendatang. "Mitra kami, Matsushita Electric sebagai pemilik brand National dan Panasonic memutuskan mulai April 2004 seluruh produk secara global menggunakan satu brand yaitu Panasonic," kata Direktur Sales and Service PT National Panasonic Gobel (NPG) Rinaldi Syarif di Jakarta, baru-baru ini.
Selama ini, PT National Panasonic Gobel mengeluarkan produk bertenaga listrik dengan dua merek. Untuk produk seperti pompa air, setrika, rice cooker, lemari es, dan pendingin ruangan menggunakan merek National. Sedangkan alat-alat audio video seperti televisi, kamera, tape recorder sudah lama menggunakan merek Panasonic.
Sosialisasi awal perubahan merek dilakukan melalui jumpa pers di Jakarta, 6 November silam. Dalam kesempatan tersebut juga diperkenalkan aktris Dian Sastrowardoyo sebagai duta Panasonic. Selain promosi di media cetak dan elektronik, perubahan merek juga dilakukan melalui stiker yang ditempelkan pada tiap produk PT NPG.
Buat para dealer, kebijakan satu merek tidak akan menjadi kendala seperti diakui Ketua Asosiasi Pedagang Eletronik Indonesia Tan Nyi Tjung. "Saya rasa itu hanya masalah waktu saja. Dan, pada dasarnya konsumen pasti sudah kenal bahwa Panasonic itu merupakan National," kata Tan yakin.
Perjalanan panjang PT NPG dimulai pada 1954. Produksi awal PT NPG yang adalah radio transistor. Kini, perusahaan yang didirikan Mohammad Gobel itu telah berkembang menjadi 11 perusahaan di bawah naungan Group Gobel. Penjualan produk NPG didukung 20 cabang dan sekitar 600 dealer resmi yang tersebar di Tanah Air. "Di Indonesia, kami memperkokoh dua pilar utama yaitu perusahaan yang terpercaya dan inovatif sesuai dengan tema Panasonic Ideas for Life," kata Rinaldi.(ZAQ/Tim Usaha Anda)
Selama ini, PT National Panasonic Gobel mengeluarkan produk bertenaga listrik dengan dua merek. Untuk produk seperti pompa air, setrika, rice cooker, lemari es, dan pendingin ruangan menggunakan merek National. Sedangkan alat-alat audio video seperti televisi, kamera, tape recorder sudah lama menggunakan merek Panasonic.
Sosialisasi awal perubahan merek dilakukan melalui jumpa pers di Jakarta, 6 November silam. Dalam kesempatan tersebut juga diperkenalkan aktris Dian Sastrowardoyo sebagai duta Panasonic. Selain promosi di media cetak dan elektronik, perubahan merek juga dilakukan melalui stiker yang ditempelkan pada tiap produk PT NPG.
Buat para dealer, kebijakan satu merek tidak akan menjadi kendala seperti diakui Ketua Asosiasi Pedagang Eletronik Indonesia Tan Nyi Tjung. "Saya rasa itu hanya masalah waktu saja. Dan, pada dasarnya konsumen pasti sudah kenal bahwa Panasonic itu merupakan National," kata Tan yakin.
Perjalanan panjang PT NPG dimulai pada 1954. Produksi awal PT NPG yang adalah radio transistor. Kini, perusahaan yang didirikan Mohammad Gobel itu telah berkembang menjadi 11 perusahaan di bawah naungan Group Gobel. Penjualan produk NPG didukung 20 cabang dan sekitar 600 dealer resmi yang tersebar di Tanah Air. "Di Indonesia, kami memperkokoh dua pilar utama yaitu perusahaan yang terpercaya dan inovatif sesuai dengan tema Panasonic Ideas for Life," kata Rinaldi.(ZAQ/Tim Usaha Anda)
