Kali ini, iklan antirokok di Thailand ditayangkan dengan melibatkan dua orang anak kecil yang meminta korek api kepada orang dewasa yang tengah mengisap rokoknya, di ruang terbuka.
Dalam iklan berdurasi 1 menit 34 detik itu, diperlihatkan seorang anak mendekati para perokok, dan berniat ingin meminjam korek kepadanya.
Melihat anak-anak yang dinilai belum tepat untuk merokok, para perokok yang berusia dewasa itu menolak untuk memberikan anak-anak itu korek, dan memberitahu kalau merokok adalah kebiasaan buruk, yang berbahaya dan tidak sehat.
"Ketika kamu merokok, kamu akan menderita kanker paru-paru, emfisema, dan stroke," kata para pemuda Thailand, memberitahu seorang anak laki-laki yang meminta korek kepadanya.
"Jika kamu merokok, kamu akan mati lebih cepat," tambah pemuda lain.
Setelah mendapatkan penolakan dari para orang dewasa, anak-anak itu pun memilih untuk pergi, dan memberikan selembar kertas putih kepada para perokok aktif itu.
Di dalam kertas putih itu tertulis, "Anda khawatir tentang saya, tapi bagaimana dengan dirimu sendiri?". Membaca tulisan itu, para perokok aktif itu hanya terdiam, dan bingung mau melakukan apa.
Thailand memang dikenal sebagai negara yang mampu membuat iklan, yang mampu mengugah hati para penonton dan memiliki pesan moral di dalamnya.
Seperti dilansir Huffingtonpost, Jumat (16/8/2013), iklan itu diproduksi oleh Ogilvy Asia, dan iklan itu menghasilkan peningkatan 40 persen orang yang berhenti merokok di Thailand.
(Adt/Abd)
Dalam iklan berdurasi 1 menit 34 detik itu, diperlihatkan seorang anak mendekati para perokok, dan berniat ingin meminjam korek kepadanya.
Melihat anak-anak yang dinilai belum tepat untuk merokok, para perokok yang berusia dewasa itu menolak untuk memberikan anak-anak itu korek, dan memberitahu kalau merokok adalah kebiasaan buruk, yang berbahaya dan tidak sehat.
"Ketika kamu merokok, kamu akan menderita kanker paru-paru, emfisema, dan stroke," kata para pemuda Thailand, memberitahu seorang anak laki-laki yang meminta korek kepadanya.
"Jika kamu merokok, kamu akan mati lebih cepat," tambah pemuda lain.
Setelah mendapatkan penolakan dari para orang dewasa, anak-anak itu pun memilih untuk pergi, dan memberikan selembar kertas putih kepada para perokok aktif itu.
Di dalam kertas putih itu tertulis, "Anda khawatir tentang saya, tapi bagaimana dengan dirimu sendiri?". Membaca tulisan itu, para perokok aktif itu hanya terdiam, dan bingung mau melakukan apa.
Thailand memang dikenal sebagai negara yang mampu membuat iklan, yang mampu mengugah hati para penonton dan memiliki pesan moral di dalamnya.
Seperti dilansir Huffingtonpost, Jumat (16/8/2013), iklan itu diproduksi oleh Ogilvy Asia, dan iklan itu menghasilkan peningkatan 40 persen orang yang berhenti merokok di Thailand.
(Adt/Abd)