Sebanyak 601 calon pedagang pasar Blog G Pasar Tanah Abang pada hari ini diundi untuk mendapatkan kios di Pasar Blok G Tanah Abang. Nanti para calon pedagang yang sudah lolos verifikasi dan telah mendapat kios di Pasar Blok G dipersilakan untuk membenahi lapaknya masing-masing.
"Kalau sudah tahu kiosnya, boleh langsung ke Blok G untuk rapi-rapi tempat," kata Walikota Jakarta Pusat Saefullah ketika ditemui di kantornya, Jakarta Pusat, Senin (19/8/2013).
Meski sudah diperbolehkan merapikan kiosnya bagi para pedagang yang mendapatkan undian, pihak Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tidak akan memberikan bantuan untuk biaya pembenahan itu.
"Pemerintah sudah bantu sampai maksimal untuk bantu pedagang jualan di Blok G. Sisanya silakan diatur sendiri," ujar Saefullah.
Saefullah menambahkan, untuk dapat berjualan, para pedagang harus menunggu hingga 1 September mendatang. Hingga semua verifikasi dan undian kios di pasar Blok G Tanah Abang selesai.
"Para pedagang itu kan kita kontrak per 1 September. Jadi mereka baru bisa dagangnya ya tanggal 1 September, sambil nunggu seluruh proses verifikasi dan undian selesai. Rapi-rapi dulu saja, masa sudah dapat kios tidak dibenahi," tutup Saefullah. (Ism/Sss)
"Kalau sudah tahu kiosnya, boleh langsung ke Blok G untuk rapi-rapi tempat," kata Walikota Jakarta Pusat Saefullah ketika ditemui di kantornya, Jakarta Pusat, Senin (19/8/2013).
Meski sudah diperbolehkan merapikan kiosnya bagi para pedagang yang mendapatkan undian, pihak Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tidak akan memberikan bantuan untuk biaya pembenahan itu.
"Pemerintah sudah bantu sampai maksimal untuk bantu pedagang jualan di Blok G. Sisanya silakan diatur sendiri," ujar Saefullah.
Saefullah menambahkan, untuk dapat berjualan, para pedagang harus menunggu hingga 1 September mendatang. Hingga semua verifikasi dan undian kios di pasar Blok G Tanah Abang selesai.
"Para pedagang itu kan kita kontrak per 1 September. Jadi mereka baru bisa dagangnya ya tanggal 1 September, sambil nunggu seluruh proses verifikasi dan undian selesai. Rapi-rapi dulu saja, masa sudah dapat kios tidak dibenahi," tutup Saefullah. (Ism/Sss)
