Insiden lumba-lumba terdampar terjadi di Inggris. Kali ini lumba-lumba terjebak di perairan dangkal sebelum akhirnya terdampar di pesisir pantai yang jaraknya sekitar 30 mil atau 48,2 km dari laut di Irlandia.
Seperti dimuat dalam standard.co.uk yang dilansir Jumat (23/8/2013), mamalia menggemaskan itu diyakini meninggalkan Laut Irlandia untuk memangsa ikan salmon dan ikan trout atau ikan forel. Namun ia kebablasan, berenang terlalu jauh hingga Sungai Dee, Wales, Inggris.
Menyadari berada jauh dari tempat asalnya dan berhenti di sekitar bendungan dekat tempat pembalapan kuda Chester, mamalia bernama Davina itu berhenti berburu.
Davina berencana pulang. Namun, lumba-lumba itu tak bisa kembali ke laut, diduga karena adanya pasang air laut yang kuat di musim semi. Kemudian pada 19 Agustus lalu, perjalanannya berakhir di pesisir pantai di Saltney Ferry, dekat Chester. Di tempat itulah ia terdampar selama beberapa saat.
Diselamatkan
Mengetahui ada mamalia sepanjang 1,8 meter terdampar, beberapa orang pun segera memindahkannya.
Relawan dari RNLI (Royal National Lifeboat Institution) yang biasa menangani situasi sulit seperti dipanggil dari Flint, North Wales. Lalu mereka membantu mengevakuasi lumba-lumba yang dipanggil Dave --tetapi segera diubah menjadi Davina setelah tim penyelamat mengetahui jenis kelaminnya betina.
"Lumba-lumba itu mamalia berukuran sedang. Kami tak bisa membawanya dengan hanya kapal biasa. Jadi untuk mencegah dia jatuh ke air, kami berpacu dengan kecepatan lambat," ujar manajer operasi kapal penyelamat RNLI, Alan Forrester.
Tim penyelamat mengangkat Davina dengan tandu khusus untuk ditaruh kapal penyelamat dan melakukan perjalanan sekitar 9,6 km ke laut. Lalu, lumba-lumba itu pindah ke kapal khusus dari RNLI yang lebih besar untuk melanjutkan perjalanan.
Seperti dimuat Dailymail, akhirnya Davina kembali ke habitatnya. Begitu menyentuh air asin laut, ia mengibaskan ekornya yang lalu disambut sorak-sorai dari kru penyelamat.
Selain relawan dari RNLI, upaya penyelamatan itu juga dibantu oleh relawan British Divers Marine Life Rescue. (Tnt/Mut)
Seperti dimuat dalam standard.co.uk yang dilansir Jumat (23/8/2013), mamalia menggemaskan itu diyakini meninggalkan Laut Irlandia untuk memangsa ikan salmon dan ikan trout atau ikan forel. Namun ia kebablasan, berenang terlalu jauh hingga Sungai Dee, Wales, Inggris.
Menyadari berada jauh dari tempat asalnya dan berhenti di sekitar bendungan dekat tempat pembalapan kuda Chester, mamalia bernama Davina itu berhenti berburu.
Davina berencana pulang. Namun, lumba-lumba itu tak bisa kembali ke laut, diduga karena adanya pasang air laut yang kuat di musim semi. Kemudian pada 19 Agustus lalu, perjalanannya berakhir di pesisir pantai di Saltney Ferry, dekat Chester. Di tempat itulah ia terdampar selama beberapa saat.
Diselamatkan
Mengetahui ada mamalia sepanjang 1,8 meter terdampar, beberapa orang pun segera memindahkannya.
Relawan dari RNLI (Royal National Lifeboat Institution) yang biasa menangani situasi sulit seperti dipanggil dari Flint, North Wales. Lalu mereka membantu mengevakuasi lumba-lumba yang dipanggil Dave --tetapi segera diubah menjadi Davina setelah tim penyelamat mengetahui jenis kelaminnya betina.
"Lumba-lumba itu mamalia berukuran sedang. Kami tak bisa membawanya dengan hanya kapal biasa. Jadi untuk mencegah dia jatuh ke air, kami berpacu dengan kecepatan lambat," ujar manajer operasi kapal penyelamat RNLI, Alan Forrester.
Tim penyelamat mengangkat Davina dengan tandu khusus untuk ditaruh kapal penyelamat dan melakukan perjalanan sekitar 9,6 km ke laut. Lalu, lumba-lumba itu pindah ke kapal khusus dari RNLI yang lebih besar untuk melanjutkan perjalanan.
Seperti dimuat Dailymail, akhirnya Davina kembali ke habitatnya. Begitu menyentuh air asin laut, ia mengibaskan ekornya yang lalu disambut sorak-sorai dari kru penyelamat.
Selain relawan dari RNLI, upaya penyelamatan itu juga dibantu oleh relawan British Divers Marine Life Rescue. (Tnt/Mut)
