Jika biasanya seorang anak dekat dengan ibunya, Dudy Oris tak begitu. Ia mengaku justru sering berbeda paham dengan sang ibu. Namun setelah memutuskan untuk lepas dari Yovie & Nuno, Dudy justru mendedikasikan single pertamanya, Laksana Surgaku untuk sang ibu.
“Lagu Laksana Surgaku bercerita tentang saya yang nggak ingin kehilangan orang-orang yang aku cintai, khususnya ibu saya. Meskipun saya memang sering sekali melawan orangtua, tapi saya memang sangat takut kehilangan beliau,” katanya ketika berkunjung ke Liputan6.com baru-baru ini.
Baginya bertemu dengan ibu atau anaknya sudah bisa dibilang seperti surganya di dunia. Ia sangat menyayangi ibunya meski sering berbeda pandangan dan keputusan.
Advertisement
Ketika ditanya lebih lanjut soal hal ini, bapak satu anak ini menjelaskan bahwa dirinya memang banyak mengecewakan orangtua. Banyak hal yang menurutnya membuat Dudy dan orangtuanya berbeda pendapat seperti soal kuliah dan mengejar karier sebagai seorang penyanyi. Dudy memilih tak meneruskan kuliah demi menjadi musisi.
“Aku selalu nggak nurut sama orangtua. Aku memang nggak selesai di dunia pendidikan, sekarang dipikir deh lama-lama kuliah nanti harus cari kerja lagi yang belum tentu tersedia. Sementara saya memang tertarik untuk menyanyi,” ceritanya.
Kini ia membuktikan kesungguhannya menjadi seornag penyanyi tenar. Ibunya pun kini telah mengerti keputusan sang anak. Kariernya di dunia musik memang sudah tak dipertanyakan lagi. Bahkan setelah lepas dari band yang membesarkan namanya, Dudy sempat mendapat tawaran dari banyak pihak untuk segera tampil ke permukaan.(Ppt)